TRIBUNNEWS.COM- Delapan gol yang dicetak dalam 870 menit di tahun 2023 ini menjadikan Lautaro Martinez sebagai kartu as Inter Milan.
Lautaro Martinez, sang kartu as ini pula yang diharapkan bisa jadi pembeda saat Inter Milan menjamu FC Porto dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion San Siro, Milan, Kamis (23/2) dini hari nanti.
El Toro, panggilan Lautaro Martinez, memang tampil luar biasa, terutama setelah gelaran Piala Dunia 2022, di mana negaranya, Argentina berhasil menjadi juara.
Usai hajatan akbar empat tahun di Qatar tersebut, Martinez rata-rata mencetak gol setiap 109 menit.
"Dia akan jadi kartu as Inter Liga Champions, bagus untuk dipamerkan melawan Porto", tulis koran olahraga Italia, Gazzetta dello Sport.
Konsistensinya memang terjaga. Setelah mencetak gol semata-wayang kemenangan Inter atas rivalnya, AC Milan 1-0,
El Toro sempat mandek sejenak ketika Nerazzurri ditahan imbang Sampdoria 0-0.
Dia kemudian datang sebagai pemain pengganti untuk melanjutkan lagi keran golnya saat Inter menekuk Udinese 3-1 pada laga terakhir.
"Dia untuk Simone Inzaghi seperti halnya Romelu Lukaku untuk Antonio Conte.
Dan dia adalah pemain sejati Nerazzurri yang pantas jadi motor untuk membawa timnya ke puncak saat ini," demikian ditulis Gazzetta dello Sport.
El Toro diharapkan bisa meneruksan magis penyerang asal Argentina lain yang juga bersinar di Inter, Diego Milito.
Milito pernah membawa Inter Milan sampai ke level tertinggi, menjadi juara Liga Champions musim 2009-2010 di era Jose Mourinho.
Inter lolos ke babak 16 besar setelah menjadi runner-up di grup C yang dikenal sebagai grup neraka.
Pasukan asuhan Simone Inzaghi ini jadi runner-up dengan sepuluh poin, terpaut delapan poin dari Bayern Muenchen yang memetik nilai sempurna.