News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Inter Milan Memble di Liga Italia, Presiden Klub Langsung Ajak Rapat Darurat

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CEO Inter Milan Giuseppe Marotta, Presiden Inter Steven Zhang dan Manajer Delegasi Inter Alessandro Antonello menghadiri pertandingan Inter Milan vs Sampdoria pada 08 Mei 2021 di stadion San Siro. Kekalahan Inter Milan atas Bologna membuat sang Presiden klub, Steven Zhang mengadakan rapat darurat.

TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan yang diderita Inter Milan di pekan ke-24 Liga Italia rupanya tak bisa diterima oleh sang Presiden klub, Steven Zhang.

Zhang dikabarkan kecewa berat lantaran tim arahan Simone Inzaghi gagal menipiskan jarak dengan Napoli di klasemen Liga Italia.

Tanpa pikir panjang, Steven Zhang langsung mengambil tindakan terkait hasil minor Inter Milan tersebut.

Pemain Inter Milan Denzel Dumfries dan penjaga gawang Bologna Lukasz Skorupski mengejar bola di pertandingan Liga Italia pada 26 Februari 2023 di stadion Renato-Dall'Ara. Kekalahan Inter Milan atas Bologna membuat sang Presiden klub, Steven Zhang mengadakan rapat darurat. (ALBERTO PIZZOLI / AFP)

Baca juga: Hasil Liga Italia: Inter Milan Buang Poin Berharga, Inzaghi Sebut Fokus Nerazzurri Ambyar

Dikutip dari Football Italia, pria asal China itu langsung mengagendakan rapat darurat dengan seluruh skuad Nerazzurri.

Ia dan jajaran pengurus akan mendengarkan hal apa yang membuat permainan Inter di laga pekan ke-24 menurun.

Padahal Romelu Lukaku dan kolega menyambut pertandingan itu dengan modal kemenangan penting di Liga Champions.

Akan tetapi mereka malah kesulitan meladeni Bologna yang menjadi lawan di pekan tersebut.

Inter Milan hampir tak menciptakan peluang matang selama 90 menit pertandingan.

Untuk itu, Steven Zhang ingin mencari tahu persoalan yang ada di dalam tim miliknya tersebut.

Meski demikian posisi pelatih Simone Inzaghi masih relatif aman.

Rapat darurat ini tak memiliki agenda lain yang lebih mengejutkan.

Setidaknya nasib eks juru taktik Lazio itu aman hingga akhir musim ini.

Memang imbas kekalahan Inter ini cukup terasa bagi mereka dan tim lain.

Mereka makin berat untuk menyusul Napoli yang berada di puncak klasemen.

Bek Inter Milan Italia Alessandro Bastoni menantang bek Empoli Belgia Koni de Winter (kiri) selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter dan Empoli pada 23 Januari 2023 di stadion Giuseppa-Meazza (San Siro) di Milan. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Sebaliknya bagi Napoli, kekalahan Nerazzurri di pekan ke-24 bak angin segar bagi mereka.

Pasukan tempur Luciano Spalletti kini unggul 18 angka dari Inter yang duduk di tangga kedua.

Napoli bisa saja menelan sekali atau dua kali kekalahan dalam sisa jadwal Liga Italia ke depan.

Di mana skenario terburuknya hanyalah keunggulan mereka berkurang menjadi 12 poin saja.

Baca juga: Jawaban Romelu Lukaku Saat Disebut Kegendutan oleh CEO Inter Milan, Cetak Gol Kemenangan Atas Porto

Kandidat Juara

Keadaan Inter Milan sekarang ini makin membuat Napoli berada di atas angin.

Opta menempatkan Napoli sebagai kandidat terkuat juara Liga Italia dengan prosentase mencapai 99,46 persen.

Mengacu hitungan tersebut, jalan Napoli menetapkan diri sebagai yang terbaik di Serie A musim ini terbuka lebar.

Tim arahan Luciano Spalletti hanya harus mengkhawatirkan satu klub saja yang bisa menyandung mereka menjadi juara musim ini.

Opta mendapuk Inter Milan sebagai satu-satunya tim yang bisa menggagalkan Napoli menjadi juara Liga Italia.

Nerazzurri memiliki peluang sekira 0,5 persen untuk menjadi juara Liga Italia musim ini.

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini