TRIBUNNEWS.COM- Striker Napoli, Victor Osimhen dengan motivasi tinggi menunggu kedatangan Lazio dalam pekan ke-25 Serie A di Stadion Diego Armando Maradona, Napoli, Sabtu (4/3).
Penyerang Nigeria berusia 24 tahun, Victor Osimhen sedang memburu rekor baru yang sungguh mentereng.
Gol Victor Osimhen ke gawang Empoli dalam kemenangan Napoli 0-2 di laga terakhir (25/2) lalu, adalah gol kedelapannya berturut-turut di Serie A.
Dia jadi pemain pertama di Serie A yang mengemas rentetan delapan gol beruntun, sejak Cristiano Ronaldo melakukannya untuk Juventus (antara Desember 2019, dan Februari 2020).
Artinya, jika bisa membobol gawang Lazio dini hari nanti, Osimhen akan menjadi pemain yang pertama, dan satu-satunya yang mengemas sembilan gol beruntun dalam satu musim sepanjang sejarah Serie A. Dahsyat!
Dan kans untuk melakukan hal itu terbuka lebar.
Rata-rata gol sang bomber memang sungguh menggiurkan.
Di Serie A, dirinya telah mencetak 19 gol, dan dua assists dari 20 laga.
Sedang di Liga Champions sudah mencetak dua gol dari empat laga. Jika dirata-ratakan, Osimhen mencetak gol setiap 88 menit.
Dan Osimhen mencetak gol dengan semua senjata yang dimiliki. Di Serie A, 12 golnya lahir dari kaki kanan yang merupakan kaki terkuatnya, dua gol dari kiri, dan lima gol dari kepala.
Untuk konteks gol lewat kepala ini, Osimhen telah melewati rekor Ronaldo dalam urusan tinggi lompatan.
Saat melawan Spezia (5/2) lalu, Osimhen mencetak gol lewat sundulan setelah melompat setinggi 2,58 m.
Itu jadi lompatan tertinggi sepanjang sejarah Serie A, melewati rekor sebelumnya milik Striker Juventus, Cristino Ronaldo, setinggi 2,56 m, ke gawang Sampdoria pada 2019 lalu.
Napoli sendiri sedang dalam mode nyaris sempurna, dan terus mendekati scudetto. Skuat asuhan Luciano Spaletti ini telah memenangkan 21 dari 24 laga pertama mereka dalam satu musim, untuk pertama kalinya di Serie A.
Napoli, bersama klub raksasa Skotlandia, Glasgow Celtic, menjadi tim elite yang meraup sebelas kemenangan tandang di musim 2022/23 ini.
Tak ada tim lain dari 10 liga top Eropa yang bisa menyamai rekor kedua tim ini.