Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - PSG sedang menghadapi situasi kurang menyenangkan menjelang berakhirnya musim 2022/2023.
Banyak hal berjalan tak sesuai dengan rencana PSG.
Mulai dari gugur dari Liga Champions hingga berpotensi kehilangan Lionel Messi di akhir musim.
Baca juga: Protes Besar Legenda PSG soal Lionel Messi, Kontrak La Pulga Tak Pantas Diperpanjang
Sebagaimana diketaui, kontrak Messi di PSG menyisakan sekira tiga bulan lagi.
Hingga kini kedua kubu belum menyepakati adanya perpanjangan masa bakti.
Rumor dan spekulasi liar pun muncul soal kelanjutan karier pemain berjuluk La Pulga itu.
PSG sendiri memiliki pendirian jelas soal situasi Messi.
Mereka ingin memperpanjang kerja sama dengan sang juara dunia.
Namun keinginan Les Parisiens tak berjalan mulus.
Ada saja hal yang mengganjal potensi kerja sama lanjutan.
Tak pelak PSG mulai memikirkan kemungkinan terburuk.
Pelatih PSG, Christophe Galtier mulai menebar sesumbar soal hengkangnya Lionel Messi.
Menurutnya, PSG tak akan porak-poranda dengan hengkangnya Messi dari Parc des Princes.
Meski demikian ia tak mengelak soal pengaruh positif yang dibawa La Pulga.
Akan tetapi Galtier juga tak mau terlalu bergantung kepada pemain berusia 35 tahun tersebut.
"Jelas kepergiannya tidak akan mempengaruhi tim," ungkap Galtier dikutip dari laman PSG talk.
"Tidak ada yang meragukan kemampuan Messi."
"Ia pernah mengalami pasang surut di kariernya."
"Namun ia melaluinya dengan cepat dan tahu cara melewatinya dengan baik," sambungnya.
Spekulasi terkait masa depan eks penggawa Barcelona itu makin ramai diperbincangkan seiring dekatnya akhir musim.
Baca juga: Tak Cuma Kylian Mbappe, Gianluigi Donnarumma Juga Dibombardir soal Nasibnya di PSG
Berbagai klub diisukan akan menjadi pelabuhan selanjutnya bagi sang juara dunia.
Wacana kembali ke Barcelona tak pernah hilang dari benak Messi.
Namun situasi keuangan Blaugrana saat ini seakan tak memungkinkan bagi mereka mendaratkan mantan Messiah mereka sendiri.
Potensi Messi kembali ke Argentina juga terbuka lebar.
Apalagi ia pernah berujar ingin menutup karier bersama tim yang menemukan bakatnya, Newells Old Boys.
(Tribunnews.com/Guruh)