Tak mengherankan, jika Odegaard lebih banyak bermain dengan klub lain dengan status pinjaman dari Real Madrid.
Heerenveen, Vitesse, Real Sociedad dan Arsenal menjadi empat klub yang pernah jadi pelabuhan sementara Odegaard saat masih berseragam Real Madrid.
Performa mengkilap Odegaard mulai terlihat saat ia berseragam Real Sociedad pada tahun 2019 silam.
Bersama tim asal Spanyol itu, Odegaard mampu memperlihatkan kualitas terbaiknya sebagai seorang gelandang pengatur serangan.
Torehan 7 gol dan 9 assist dari 36 laga membuat Odegaard tampil cukup mengesankan saat dipinjamkan ke Real Sociedad.
Odegaard pun seakan punya kepercayaan diri lebih untuk bisa memperebutkan satu tempat di skuad Real Madrid setelah peminjaman selesai bersama Real Sociedad.
Hanya saja memang, harapan Odegaard seakan bertepuk sebelah tangan lantaran ia masih kalah saing dengan seniornya.
Kurangnya menit bermain yang didapatkan Odegaard akhirnya dimanfaatkan Arsenal yang kebetulan butuh playmaker andal sepeninggal Mesut Ozil.
Arsenal pun datang untuk meminjam Odegaard selama separuh musim pada bursa transfer Januari 2021 lalu.
Meskipun tidak sepenuhnya bersinar dalam masa peminjaman singkatnya tersebut, Odegaard cukup beruntung.
Hal ini dikarenakan Arsenal tertarik untuk mempermanenkan status Odegaard dengan cara membayar biaya transfer ke Real Madrid.
Tak kurang dari 35 juta euro dikeluarkan Arsenal untuk mendapatkan jasa pemain asal Norwegia tersebut.
Keputusan Arsenal tersebut ternyata berbuah manis lantaran Odegaard secara perlahan mampu menjadi pemain vital Meriam London.
Bahkan, Arsenal tak sungkan untuk mempercayakan ban kapten kepada Odegaard pada musim ini.