News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kualifikasi Euro 2024

Republik Irlandia vs Prancis: Matikan Kylian Mbappe, Live K-Vision Selasa 28 Maret Pukul 01.45 WIB

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Prancis Kylian Mbappe merayakan setelah mencetak gol ketiga timnya selama pertandingan sepak bola kualifikasi UEFA Euro 2024 antara Prancis dan Belanda di Stade de France di Saint-Denis, utara Paris, pada 24 Maret 2023.

TRIBUNNEWS.COM- Pasukan Republik Irlandia bersiap menyambut kedatangan Prancis dalam pekan kedua kualifikasi Euro 2024 grup B di Stadion Landsdowne Road Aviva, Dublin, Selasa (28/3) dini hari nanti.

Fokus mereka tertuju kepada bintang Les Bleus Prancis, Kylian Mbappe yang performanya sedang menanjak.

Mbappe ditunjuk sebagai kapten Prancis oleh pelatih Didier Deschamps dalam laga terakhir kontra Belanda.

Hasilnya, sang kapten membawa pasukannya menghancurkan tim Oranye 4-0 (25/3). Dua gol di antaranya lahir dari aksi striker Paris Saint Germain ini.

Tiga gol dicetak pada babak pertama, dengan gol penutup tercipta menit ke-88. Mbappe jadi kapten menggantikan Hugo Lloris sang sudah pensiun. Dan dia dinilai telah berhasil memperlihatkan sisi kepemimpinannya pada laga tersebut.

Republik Irlandia sementara itu menggebuk Latvia 3-2 dalam laga uji coba (23/3). Sebuah pemanasan yang diharapkan bisa jadi tambahan kepercayaan diri jelang menjamu runner-up Piala Dunia 2022.

Bek Republik Irlandia, Dara O'Shea terutama mewaspadai ancaman dari Mbappe.

Menurut bek Westbromwich ini, satu kesalahan kecil dari timnya sudah lebih dari cukup bagi Mbappe untuk langsung menciptakan kehancuran.

“Pada akhirnya, ini adalah pemain terbaik di dunia,” kata O’Shea dikutip dari Irishexaminer.

“Ini akan menjadi tugas yang sulit tetapi jika kami melakukan apa yang kami lakukan dan tetap berkonsentrasi, itulah hal utama: tetap bersemangat. Kita tidak boleh menyerah."

“Tidak ada ruang untuk kesalahan dalam situasi ini, jadi kami harus memberikan yang terbaik. Kami bermain di level tinggi dan jika kami semua bekerja sama ke arah yang sama, itu akan menjadi besar sebagai sebuah tim. Tidak perlu satu individu untuk menghentikan seseorang, ini adalah tim," ujar O'Shea menegaskan.

Mbappe sendiri dinilai telah lulus dalam tes pertamanya sebagai kapten. Meski, hasil survei di dua media Prancis, Le Figaro, dan Le'equipe, masih terbelah.

Survei mempertanyakan, "Apakah Anda menyetujui pilihan Deschamps atas Mbappé sebagai kapten?" Hasilnya, 56,7 persen mengatakan "ya". Sisanya menjawab "tidak".

Yang memilih "tidak" ini sepertinya cenderung memilih Antoine Griezmann yang sebelumnya wakil kapten, naik pangkat jadi kapten.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini