TRIBUNNEWS.COM - Tuan rumah Chelsea harus puas bermain imbang 0-0 dengan Liverpool pada hasil Liga Inggris pekan tunda 8 di Stamford Bridge, Rabu (5/4/2023) dini hari WIB.
Selama 90 menit pertandingan, Chelsea maupun Liverpool silih berganti melakukan serangan.
Mengutip statistik Flashscore, jumlah penguasaan bola Chelsea dan Liverpool hanya berjarak tipis.
Buktinya Liverpool menguasai 51 persen, sedangkan klub berjuluk The Blues sebesar 49 persen.
Baca juga: Profil Bruno Saltor, Pelatih Interim Chelsea, Ternyata Mantan Kapten Brighton & Hove Albion
Kemudian dari kesempatan gol, Chelsea mencatatkan lebih banyak ketimbang Liverpool.
Chelsea melakukan 12 kali percobaan tembakan di antaranya, 3 mengarah tepat sasaran, 7 melenceng dan sisanya 2 diblokir.
Adapun Liverpool cuma membukukan 7 kali percobaan tembakan ke gawang tuan rumah.
Rinciannya, 4 tembakan Liverpool berhasil tepat sasaran dan 3 sisanya terblokir pemain lawan.
Ujung permainan kedua tim pun diakhiri dengan tidak adanya gol tercipta.
Hasil imbang ini membuat Chelsea mengulang sejarah buruk yang pernah terjadi 29 tahun silam.
Menurut Opta, Chelsea gagal mencetak gol di paruh pertama dari masing-masing dari delapan pertandingan Liga Premier terakhir mereka di Stamford Bridge.
Ini merupakan rekor terpanjang The Blues di kompetisi, dengan contoh sebelumnya terjadi antara November 1992 dan Maret 1993.
Atas hasil di atas, Aston Villa berhak menggeser tempat Liverpool seusai menang 1-2 di kandang Leicester.
Tambahan 3 poin ini membuat Aston Villa mencatatkan hattrick kemenangan dan naik ke posisi 7 besar.