News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Timnas Indonesia

Ada Grup WA Berisi Para Pelatih Anti-Shin Tae-yong, Benarkah Timnas Indonesia 'Gini-gini Aja'?

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekspresi Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (30/3/2023), seusai mengetahui kabar FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Batalnya Indonesia sebagai tuan rumah berarti membatalkan juga kepesertaan Timnas U-20 Indonesia di ajang Piala Dunia U-20 2023.

Di level tertinggi, Jerman membujuk Jamal Musiala agar beralih dari timnas Inggris, dan timnas Italia belakangan memanggil Mario Retegui yang terlahir dan besar di Argentina," tulis ulasan tersebut.

Baca juga: Tiga Faktor yang Bikin Shin Tae-yong Layak Dipertahankan Jadi Pelatih Timnas Indonesia

BolaNas.com
Shin Tae-yong saat mengunjungi Elkan Baggott di markas Gillingham (24/11/2022).

Baca juga: Tiga Auditor Firma Ternama Sambangi Kantor PSSI, Erick Thohir Perintahkan Buka Semua Data Keuangan

Dalam konteks Indonesia, PSSI melakukan naturalisasi terhadap pemain keturunan yang memiliki kualitas jelas di atas pemain lokal.

Hal tersebut bisa dianggap langkah maju ketimbang naturalisasi di era sebelumnya, yang menggaet pemain asing uzur dari liga lokal.

FIFA belakangan juga mempermudah regulasi perpindahan asosiasi, yang menandakan otoritas sepak bola dunia itu menginginkan negara lemah dapat mencari pemain lebih baik.

Progres Timnas Indonesia

Pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat diwawancarai usai bertemu Presiden Joko Widodo di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (1/4/2023) (tribunnews.com/majid)

Poin kedua, mengenai "hasilnya gini-gini aja".

Kalimat tersebut perlu penjelasan mengenai apa yang diinginkan para pengkritik itu agar Shin Tae-yong tak dicap "gini-gini aja".

Timnas Indonesia mencatatkan finish sebagai runner-up Piala AFF 2020 dan semifinalis Piala AFF 2022.

Capaian tersebut memang biasa saja, tetapi dalam dua kesempatan itu, Indonesia selalu dikalahkan dua negara yang memang lebih baik, yaitu Thailand dan Vietnam.

Di Kualifikasi Piala Asia 2023, Indonesia jelas melakukan "over-achieving" dengan mengalahkan Kuwait dan Nepal, serta kalah tipis dari Yordania, untuk lolos ke Piala Asia 2023.

Itu juga belum menghitung sederet hasil positif dalam FIFA Matchday melawan Timor Leste, Curacao, hingga Burundi.

Hasilnya, ranking FIFA Indonesia melesat dari 170 menjadi 149.

"Jadi, tampaknya para pengkritik Shin Tae-yong itu memerlukan alasan lebih objektif (bukan cuma sentimen pelatih lokal) agar pendapatnya layak didengar," tulis ulasan BolaNas.

(Najmul Ula/BolaNas)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini