TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja, Lexyndo Hakim, berharap skuad Garuda Muda bisa menjaga konsistensi mereka hingga akhir turnamen.
Hal itu ia katakan usai menyaksikan pertandingan pertama, di mana Marselino dkk. sukses menaklukkan Filipina dengan skor 3-0.
Tiga gol Timnas Indonesia U-22 dicetak oleh Marselino Ferdinan 45’, Irfan Jauhari 90’ dan Fajar Fathurrahman 90+2’.
“Saya mengapresiasi kemenangan 3-0 Timnas Indonesia U-22 atas Filipina. Ini menjadi awal baik dan saya harap para pemain, pelatih, serta ofisial dapat menjaga konsistensi permainan seperti ini hingga akhir SEA Games 2023,” kata sosok yang akrab disapa Lexy tersebut.
Lebih lanjut, Lexy juga berterima kasih kepada sebagian besar warga negara Indonesia yang telah menyempatkan hadir ke Stadion untuk mendukung perjuangan Marselino Ferdinan cs. Meskipun, cuaca panas sekitar 35-36 derajat tengah menyerang Kamboja.
“KBRI memberikan dukungan buat Timnas dengan mengerahkan sekitar 1000 orang buat nonton dan suport timnas langsung di stadion. Padahal, suhu saat Timnas main cukup panas, sekitar 35-36 derajat, tapi itu tidak menyurutkan mental pemain dan semangat suporter untuk mendukung,” ujar Lexy.
Di sisi lain, Head of Legal PSSI 2019-2023 itu menyoroti suasana jalanan yang macet di sekitar Olympic Stadium, Phnom Penh, lantaran pada hari ini, tim tuan rumah Kamboja juga akan menjalani laga perdananya di SEA Games 2023 Kamboja.
“Suasana macet juga terjadi di area masuk stadion. Itu karena tuan rumah kan main juga nanti malam,” ujarnya.
Pada saat pertandingan Timnas Indonesia U-22 vs Filipina, CdM Lexy bersama tim yang masih di Jakarta sedang menjalani rapat persiapan menuju SEA Games 2023.
Namun, mereka masih menyempatkan untuk nonton bareng pertandingan tersebut.
Selain itu, CdM Lexy bersama tim juga memantau pertandingan tim Indonesia lainnya dari cabang olahraga (cabor) kriket.
Kendati laga tersebut tidak disiarkan secara langsung, CdM Lexy dan tim memantau live report pertandingan semifinal kriket putra antara Indonesia menghadapi Kamboja.