Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Sebelum rumor transfer Andik Vermansyah, Persebaya Surabaya dikabarkan telah done deal dengan rekan satu timnya, Kasim Botan.
Baik Andik dan Kasim Botan merupakan pilar Bhayangkara FC untuk Liga 1 musim lalu.
Kini Bajul Ijo yang sedang membara di bursa transfer, kepincut dengan kedua pemain tersebut.
Baca juga: Sosok Striker Lokal Wildan Ramdhani yang Dipinang Persebaya, Jebolan Akademi Persib
Baca juga: Sosok Striker Lokal Wildan Ramdhani yang Dipinang Persebaya, Jebolan Akademi Persib
Kabar rumor suksesnya transfer Kasim Botan dicuatkan melalui @bonekpedia pada Selasa (2/5/2023).
Dengan demikan tampaknya ada dua winger milik The Guardians yang merapat ke Persebaya Surabaya.
Kasim Botan merupakan incaran Persebaya sejak lama.
Saat berseragam Persita Tangerang musim sebelumnya, ia masuk radar Aji Santoso, pelatih Persebaya.
Namun pemain 26 tahun tersebut malah memilih hijrah ke Bhayangkara FC.
Akhirnya pengejaran Aji Santoso berlanjut pada jendela bursa transfer sekarang.
Baca juga: Bruno Moreira dan Reva Adi Kembali Bela Persebaya, Andik Vermansyah Dirumorkan akan Ikut CLBK
Kasim Botan merupakan pemain sayap kanan andalan Bhayangkara FC.
Pemain lincah kelahiran Pulau Adonara, NTT telah mebukukan 22 penampilan.
Total masing-masing dua gol dan assist telah ia catatkan musim lalu.
Kasim Botan rutin tampil meskipun Bhayangkara FC sempat berganti pelatih.
Era mantan pelatih Widodo Cahyono Putro, Kasim Botan rutin mendapatkan ruang.
Hal tersebut berlanjut saat era Caretaker Agus Sugeng Raharjo, meskipun banyak sebagai pemain pengganti.
Baca juga: Bruno Moreira dan Reva Adi Kembali Bela Persebaya, Andik Vermansyah Dirumorkan akan Ikut CLBK
Jika transfer Kasim Botan benar-benar sukses terjadi maka ia akan mendapat tantangan baru.
Pasalnya Bajul Ijo telah meperkenalkan Reva Adi Nugroho sebagai rekrutan anyar.
Perlu diketahui, Reva Adi juga pemain yang berposisi sebagai sayap kanan.
Sehingga Kasim Botan akan bersaing secara positif untuk merebut pos sayap di line-up utama.
Baca juga: Bruno Moreira dan Reva Adi Kembali Bela Persebaya, Andik Vermansyah Dirumorkan akan Ikut CLBK
Namun jika kalah bersaing, Kasim Botan dapat masuk sebagai pemain pengganti.
Kasim Botan telah terbiasa menjadi pemain pengganti pada paruh kedua musim lalu.
Hal ini disebabkan setelah Bhayangkara FC mendatangan dua pilar baru.
The Guardians mendatangkan Matias Mier dan Alex Martins pada jendal transfer paruh musim.
Baca juga: Geliat Transfer Persebaya: Stiker Asing Sudah Oke, Bajul Ijo Tinggal Incar yang Bangkotan
Selain Kasim Botan, terdapat pemain senior di kubu Bhayangkara FC yang kian tersisih.
Ialah Andik Vermansyah yang dirumorkan akan reuni dengan mantan klubnya, Persebaya.
Kabar transfer Andik Vermansyah dicuitkan oleh @gozipbola pada Senin (1/4/2023).
Pemain kelahiran Jember 31 tahun lalu sudah bukan tumpan utama klub.
Faktor umur yang berpengaruh kepada penampilan mungkin menjadi salah satu penyebabnya.
Pemain lincah tersebut membukuan 22 penampilan selama satu musim.
Mantan penggawa Timnas SEA Games 2011 hanya mengemas satu gol dan assist musim lalu.
Baca juga: Geliat Transfer Persebaya: Stiker Asing Sudah Oke, Bajul Ijo Tinggal Incar yang Bangkotan
Hubungan Andik Vermansyah dan Persebaya dirasa dekat.
Pasalnya Bajul Ijo-lah yang membesarkan nama mantan penggawa Timnas Indonesai tersebut.
Sebelumnya Andik Vermansyah telah memperkuat Persebaya selama lima musim.
Musim 2008/2009 hingga 2013/2014 menjadi kenengan manis untuk Bonek Mania kala itu.
Setelah memperkuat Persebaya, Andik Vermansyah ketika itu menjalani karier Abroadnya.
Dua klub Malaysia menjadi pelabuhan anyar Andik Vermansyah.
Selangor FA pernah ia bela selama lima musim (2013-2018)
Sedangkan Kedah FA menjadi persinggahannya satu musim sebelum kembali ke Indonesia (2018/2019).
Andik Vermansyah sempat meperkuat Madura United pada musim 2019/2020.
Sebelum hijrah menuju Bhayangkara FC hingga detik ini.
Kini baik Andik Vermansyah dan Kasim Botan kian dekat kian dekat dengan Pesebaya.
Akankah kabar transfer tersebut terealisasi, patut untuk dinantikan pengumuman resminya.
(Tribunenws.com/Bayu Panegak)