Keisuke Honda Dihujat Publik Kamboja Gegara Baju Santai Ala di Pantai, Perdana Menteri Turun Tangan

TRIBUNNEWS.COM - Publik Kamboja selaku tuan rumah SEA Games 2023 tengah gempar oleh penampilan Keisuke Honda di lapangan saat memimpin Timnas Kamboja berlaga.

Penampilan Keisuke Honda di pinggir lapangan itu memang menimbulkan kontroversi.

Mantan pemain Timnas Jepang itu bahkan sampai mendapat hujatan publik hingga Perdana Menteri negara itu sampai turun tangan.

Baca juga: Akankah Keisuke Honda Jadi Mimpi Buruk Timnas U-22 Indonesia di Laga Pamungkas Grup Lawan Kamboja?

Keisuke Honda menjadi sorotan seusai mengenakan pakaian santai ala pantai saat memimpin Kamboja menang 4-0 atas Timor Leste di laga perdana SEA Games 2023, Sabtu (29/4/2023).

Honda mengenakan kemeja lengan pendek santai dengan dipadukan celana pendek.

Sosok manajer yang memberi instruksi kepada pemain di pinggir lapangan itu juga hanya memakai sandal, alih-alih memakai sepatu.

Keisuke Honda juga menampilkan penampilan serupa di laga kedua saat menghadapi Filipina pada Selasa (2/5/2023).

Baca juga: Klasemen Grup A SEA Games 2023: Kamboja Tersandung, Timnas U-22 Indonesia Potensial ke Puncak

Baca juga: Antisipasi Myanmar Pakai Taktik Parkir Bus, Indonesia Punya False Nine Jika Targetman Tak Mempan

Penampilan nyeleneh Honda mendapat perhatian dari publik Kamboja bahkan ASEAN.

Ada yang setuju, tetapi ada pula yang tak setuju dengan penampilannya.

Seorang penyanyi di Kamboja, May Sokun mengkritik keras penampilan Honda saat laga.

May Sokun bahkan melontarkan kata-kata kasar untuk dandanan pelatih asal Jepang itu.

Sebenarnya, Keisuke Honda sudah membalas cibiran tersebut dengan santai lewat unggahan di twitter.

Ia mengunggah gambar meme apa yang ia pakai.

Namun, Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen membela Keisuke Honda dan menuntut May Sokun meminta maaf di depan publik.

Baca juga: Pertahanan Rapat Ala Parkir Bus Myanmar Bisa Bikin Susah Timnas U-22 Indonesia yang Lembek di Depan

"May Sokun harus meminta maaf ke Keisuke Honda," kata Hun Sen dilansir The Thao 247.

"Dia dan staf pelatih lainnya membantu sepak bola Kamboja berkembang seperti akhir-akhir ini."

"Bagaimana orang berpakaian di lapangan tergantung dari masing-masing sudut pandang, selama itu tak menganggu siapapun."

"May Sokun menggunakan kata-kata kasar untuk mengkritik Keisuke Honda, artinya ia juga meremehkan timnas U-22 Kamboja."

"Jika Anda adalah warga Kamboja dan ingin melakukan hal baik untuk negara, dia perlu meminta maaf kepada Keisuke Honda."

"Jika tidak, maka dia harus keluar dari negara ini," tambahnya.

Timnas U-22 Kamboja sat ini mengumpulkan 4 poin dari dua laga di grup A SEA Games 2023.

Baca juga: Terungkap, Alasan Lionel Messi Terbang ke Arab Saudi Seusai PSG Keok: Tak Sangka Gurun Jadi Hijau

(Bagas Reza Murti/BolaSport)