Ini menunjukkan peran krusial seorang Rafael Leao dalam line-up maupun permainan tim berjuluk Rossoneri.
Sialnya bagi AC Milan, mereka dituntut untuk melakukan rotasi. Mengingat tengah pekan depan, Rossoneri harus berlaga di semifinal Liga Champions melawan rival abadinya, Inter Milan.
Ini menjadi sisi dilematis bagi Stefano Pioli selaku Allenatore tim.
Di satu sisi, Milan membutuhkan kemenangan untuk menggaransi kemenangan atas Lazio. Di sisi lain, mereka tak ingin tampil pincang ketika bersua tim sekotanya di kompetisi antar-klub Benua Biru.
Stefano Pioli pun menyadari bahwa dirinya kini mendapatkan kritik keras atas kebijkan rotasi yang dia lakukan.
Namun juru taktik yang pernah membesut Fiorentina ini memiilih cuek. Dia mengklaim lebih mengerti apa yang dibutuhkan oleh timnya.
“Saya tahu apa yang saya lakukan dan mengapa saya melakukannya, saya tahu bagaimana bertanggung jawab," tegas Stefano Pioli, dikutip dari laman Football Italia.
"Tidak ada AC Milan 1 dan 2," sambung pelatih berkepala plontos ini.
Tuntutan akan kemenangan memang digaungkan kepada AC Milan dari pendukungnya. Mengingat mereka pada laga terakhirnya di Liga Italia memetik hasil imbang kontra Cremonese 1-1.
"Tim baik-baik saja, mereka tidak khawatir, mereka tidak takut, mereka tidak patah hati, lebih fokus dan bertekad. Suasana hati kami bergantung pada hasil: kami tersenyum jika menang, saat ini kami tidak bahagia karena kami memiliki ekspektasi yang tinggi," tegas Stefano Pioli.
Prediksi Line-up AC Milan vs Lazio
AC Milan (4-2-3-1): Mike Maignan; Fode Ballo-Toure, Malick Thiaw, Pierre Kalulu Kyatengwa, Davide Calabria; Aster Vranckx, Ismael Bennacer; Brahim Díaz, Charles de Ketelaere, Alexis Saelemaekers; Divock Origi.
Lazio (4-3-3): Ivan Provedel; Manuel Lazzari, Nicolò Casale, Adam Marusic, Patric; Marcos Antonio, Luis Alberto, Matías Vecino; Mattia Zaccagni, Felipe Anderson, Ciro Immobile.
(Tribunnews.com/Giri)