TRIBUNNEWS.COM - Kekecewaan menggelayuti benak Stefano Pioli setelah timnya, AC Milan meraih kekalahan dari Inter Milan pada leg pertama babak semifinal Liga Champions, Kamis (11/5/2023).
Hasil pertandingan Liga Champions antara AC Milan vs Inter Milan di Stadion San Siro berkesudahan dengan skor 0-2.
Inter Milan sukses memenangi laga bertajuk Derby della Madonnina ini berkat gol Edin Dzeko (8') dan Henrikh Mkhitaryan (11').
Berkat hasil positif ini, Inter Milan memiliki peluang lebih besar untuk melangkah ke laga final. Mengingat leg kedua semifinal Liga Champions akan berlangsung di kandang mereka, Giuseppe Meazza Stadium pada 17 Mei.
Baca juga: Hasil Liga Champions: Inter Pecundangi AC Milan, Inzaghi Puas dengan Permainan Calhanoglu Cs
Meski demikian, pelatih AC Milan, Stefano Pioli tak lantas menerima dengan ikhlas kekalahan timnya.
Terlebih menurutnya, kinerja wasit yang memimpin laga tadi malam banyak mengambil keputusan kontroversi. Penilaian tersebut diberikan oleh Stefano Pioli selepas pertandingan.
"Saya melihat banyak keputusan wasit yang salah hari ini, namun yah ini semua (kekalahan) sudah terjadi," buka Stefano Pioli dikutip dari laman Football Italia.
Rossoneri sebetulnya cukup agresif di babak kedua. Bahkan, ada peluang bagus saat bola tembakan Sandro Tonali membentur tiang.
Inter akan gantian berstatus tuan rumah pada leg kedua yang bergulir tengah pekan depan.
Tertinggal agregat 0-2 tampaknya tak membuat Stefano Pioli terlalu panik dan yakin bisa membalikkan keadaan di leg kedua.
Bahkan pelatih yang pernah membesut Fiorentina ini sangat berambisi untuk membayar lunas utang kekalahan. Maklum, dalam tiga pertemuan terakhir melawan Inter, AC Milan selalu menelan kekalahan.
Baik itu dari ajang Liga Super Italia, Serie A dan terbaru Liga Champions, Inter Milan berhasil mempecundangi tim sekotanya tersebut.
"Kami memiliki peluang di babak kedua, jadi tentu saja di leg kedua kami membutuhkan lebih banyak kualitas dan sikap yang lebih agresif," sambungnya.
"Para pemain perlu menaikkan standar dan bermain dari awal dengan sesuatu yang lebih mendekati performa babak kedua," tegas pelatih AC Milan.