News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PSSI

Kurnia Meiga Jual Medali demi Sambung Hidup, Erick Thohir Prihatin: Saya Terbuka untuk Membantu

Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua umum PSSI, Erick Thohir mengaku prihatin dan siap membantu mantan kiper Timnas Indonesia, Kurnia Meiga yang rela jual medali demi sambung hidup. Kiper Timnas Indonesia U-23, Kurnia Meiga Hermansyah meluapkan kegembiraannya setelah berhasil menggagalkan tendangan penalti dua pemain Malaysia dalam semifinal sepak bola SEA Games 2013 di Stadion Zayar Thiri, Naypyitaw, Myanmar, Kamis (19/12/2013). Timnas Indonesia mengalahkan Malaysia lewat adu pinalti dengan skor 5-4 dan akan menjalani laga final pada Sabtu (21/12/2013) mendatang. Kompas/Wawan H Prabowo

TRIBUNNEWS.COM - Ketua umum PSSI, Erick Thohir mengaku prihatin dengan kondisi mantan kiper Timnas Indonesia, Kurnia Meiga.

Erick Thohir mengaku siap membantu Kurnia Meiga yang tengah ditimpa kesulitan ekonomi untuk biaya pengobatannya.

Diketahui, Kurnia Meiga sampai rela menjual medali dan pialanya demi bisa menyambung hidup.

Baca juga: Live Streaming Voli AVC Bahrain 2023, Jakarta Bhayangkara Presisi vs Police Sport, Gratis

Beberapa foto-foto medali penghargaannya pun telah ia posting di media sosial @eghahermansyah.

Di bio Instagramnya, Kurnia Meiga juga menuliskan, "dijual semua atribut sepak bola saya,"

Mantan kiper Timnas Indonesia, Kurnia Meiga menuliskan menjual semua medali dan atribut sepak bolanya di bio Instagram pribadinya, @megahermasyah.

Hal tersebut terpaksa dilakukan Kurnia Meiga, lantara ia membutuhkan uang untuk biaya pengobatannya.

Diketahui, Kurnia Meiga megidap gangguan fungsi penglihatan yang membuatnya absen cukup lama dari dunia sepak bola.

Mengetahui kabar tersebut, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir pun mengaku prihatin.

Oleh karena itu, Erick Thohir berniat untuk membatu eks kiper Arema FC tersebut.

"Kurnia Meiga, saya Erick Thohir. Saya membaca berita mengenai kondisi pahlawan sepakbola indonesia, yaitu anda, sedang mendapat kesulitan," kata Erick Thohir, seperti yang dikutip dari Surya.

"Saya prihatin dan saya sangat terbuka untuk membantu," sambung Erick.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir saat ditemui di Kawasan GBK, Senayan, Jakarta, Jumat (5/5/2023). (tribunnews.com/majid)

Lebih lanjut, Erick Thohir mengatakan dirinya sempat bertemy dengan para atlet sepakbola senior beberapa waktu lalu.

Pihaknya yakni pengurus baru PSSI siap mencarikan jalan terkait kesulitan ini.

Namun, sebelum itu, secara pribadi dia siap membantu Kurnia Meiga.

"Saya secara pribadi sangat terbuka. Mohon sampaikan apa saja yang saya bisa bantu," kata Erick Thohir.

Kemudian, pria yang juga menjabat menteri BUMN itu memberikan semangat kepada Kurnia Meiga.

"Tetap semangat, tetap berjuang," pungkas Erick Thohir.

Baca juga: PSSI Bagi Tugas Indra Sjafri dan Shin Tae-yong, Jadwal Timnas Indonesia Padat Usai SEA Games

Sebelumnya, Kurnia Meiga mengaku terpaksa menjual medali-medalinya karena untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

Selain itu, Meiga juga masih berjuang melawan penyakit yang diderita tersebut.

Hal itu membuat Meiga absen dari lapangan hijau selama enam tahun terakhir.

"Alasannya untuk memenuhi kebutuhan dan keperluan keluarga sehari hari. Saya belum bisa bekerja kembali," kata Meiga.

"Mohon doanya saja supaya cepat bisa beraktivitas kembali," sambungnya.

Kemudian, Kurnia Meiga mengaku harus memutar otak untuk menafkahi anak dan istrinya.

Berbagai cara pun ia lakukan sebagai tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga.

Termasuk dengan menjual aset yang ia miliki seperti medali dan atribut sepak bola lainnya.

PERSIAPAN AREMA CRONUS - Kurnia Meiga berusaha menangkap bola dalam latihan Arema Cronus di Stadion Gajayana Malang, Rabu (11/5/2016). Latihan ini untuk persiapan Arema Cronus menjamu Bhayangkara Surabaya United dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship pada 15 Mei 2016. SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO (SURYA/SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO)

"Meiga hampir 6 tahun tidak bekerja dan tidak ada pemasukan," tutur kiper kelahiran 7 Mei 1990 tersebut.

"Kami sudah sekuat dan semampu kami bertahan. Cuma, kami punya 3 anak yang harus kami hidupi kebutuhannya dan ada keluarga juga. Jadi usaha kuat dengan cara yang ada seperti jual medali, piala pemain terbaik, jersey, sepatu dan sarung tangan." tambahnya.

Kurnia Meiga pun berharap medali dan atribut sepak bolanya bisa segera terjual.

Sehingga, dia bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarga serta melanjutkan pengobatan penyakitnya.

"Semoga banyak yang berminat bisa kontak admin di bio (Instagram) saya. Semoga banyak yang tergerak hatinya dan makin berkah," harapnya.

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama) (Surya.co.id/Musahadah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini