TRIBUNNEWS.COM- Momen mengharukan terjadi saat Ernando Ari pulang ke kampung halaman dan berziarah ke makam ayahanda tercinta.

Setelah momen arak-arakan bersama timnas U22 selesai, Ernando Ari pulang ke kampung halamannya dan menemui keluarga tercintanya pada Jumat (19/5).

Ernando Ari turut membawa medali emas ke makam ayahnya. Medali yang didapatkan Ernando Ari kemudian dipasangkan di batu nisan ayahnya.

Ernando Ari bersama ibunya dan saudaranya itu membagikan momen ziarah tersebut di akun Instagramnya.

Sosok ayah merupakan orang yang takkan terlupakan oleh Ernando Ari baik dalam suka maupun duka.

Ayahanda penjaga gawang muda Persebaya Surabaya, Ernando Ari Sutaryadi, meninggal dunia pada Sabtu (15/2/2020) lalu.

Berita tentang Ernando Ari membawa medali emas saat ziarah ke makam ayahnya itu juga menjadi sorotan media Vietnam, Soha.vn.

Momen yang menyentuh pemain U22 Indonesia memamerkan medali emas SEA Games ke-32 di depan makam sang ayah, tulis artikel di media Vietnam tersebut.

Kiper Indonesia U22 Ernando Ari membawa medali emas SEA Games ke-32 untuk pamer ke almarhum ayahnya, membuat netizen terharu.

Usai parade juara SEA Games ke-32 di Jakarta, kiper Ernando Ari langsung pulang ke kampung halamannya.

Medali emas cabang sepak bola putra SEA Games ke-32 itu berhasil direbut pemain U-22 Indonesia.

Medali emas yang baru diraih kembali Indonesia setelah 32 tahun.

Medali emas yang diraih Ernando Ari itu diletakkan di atas makam mendiang ayahnya.