Man United Akui Blunder Transfer, Pernah Cueki Striker yang Kini Bernilai Rp 1,8 Triliun
TRIBUNNEWS.COM - Direktur akademi Manchester United Nick Cox dilaporkan mengakui kalau mereka melakukan kesalahan dengan tidak mengontrak striker Brighton & Hove Albion, Evan Ferguson.
Wonderkid Timnas Irlandia itu hampir bergabung dengan Manchester United sebagai pemain muda, tetapi Man United malah cenderung mengabaikan yang berujung pada gagalnya kesepakatan dengan pihak pemain.
Merujuk pada laporan di Sky Sports, Manchester United menyebut, blunder transfer yang mereka lakukan itu berkonsekuensi kerugian lebih dari 50 juta poundsterling karena mengabaikan pemain depan Timnas Irlandia itu.
Baca juga: Juventus vs AC Milan, Misi Mengulang Kejayaan 20 Tahun Silam, 3 Skenario Rossoneri ke Liga Champions
Baca juga: Kejutan! Man United-PSG Mulai Negosiasi, Trisula Neymar-Kane-Sancho Bakal Terwujud di Old Trafford?
Brighton saat ini meyakini kalau Evan Ferguson segera menjadi penyerang dengan banderol 100 juta poundsterling atau setara Rp 1,8 triliun.
Pemain berusia 18 tahun itu hanya bermain 17 kali di Liga Inggris untuk Brighton musim ini tetapi berhasil membuat enam gol dan dua assist.
Atas peformanya itu Evan Ferguson sekarang masuk radar untuk beberapa klub, meski telah menandatangani kesepakatan dengan Seagulls hingga 2028 awal tahun ini.
Chelsea, Tottenham Hotspur, dan Manchester United telah mengintai sang penyerang, tetapi Brighton tidak memiliki rencana untuk menjualnya musim panas ini.
Investasi Jangka Panjang, Harry Kane Paling Realistis
Mantan penyerang Manchester United, Louis Saha menyarankan mantan klubnya itu untuk merekrut Evan Ferguson yang kini menjadi bintang Brighton & Hove Albion.
Louis Saha yakin Evan Ferguson akan menjadi tambahan yang bagus untuk Manchester United.
Menurut Saha, perekrutan sang pemain akan menjadi investasi ideal bagi lini serangan Man United di masa mendatang.
"Ketika Anda membidik trofi juara, Anda juga harus terus fokus membawa pemain muda dan membawa mereka ke level di mana mereka akan bersinar dan mampu menjadi salah satu pemain terbaik di dunia. Sulit untuk menemukan pemain berusia 18 tahun di level teratas yang bermain dan mencetak gol sebanyak yang dilakukan Evan," kata Louis Saha dikutip dari Betfred.
Mantan striker itu juga menambahkan soal target ideal bagi lini serang Man United musim depan.
Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, kata Saha menjadi rekrutan yang realistis.
Sedangkan jika Man United menginginkan striker PSG, Kylian Mbappe, MU harus punya anggaran berlebih untuk belanja pemain.
"Harry Kane (ideal). Jika tidak ada batasan dengan anggaran maka saya akan mengatakan Kylian Mbappé, tetapi opsi realistis bagi saya adalah Harry Kane, 100 persen. Dia pemain terbaik di posisi itu di Liga Inggris Premier League dan dia target terbaik dalam hal dari seorang pemain yang dapat dengan mudah beradaptasi. Tidak ada perdebatan tentang itu," kata Louis Saha.
"Ada banyak pemain berbakat di luar sana tetapi fakta bahwa Harry telah mencetak 204 gol Liga Premier adalah bukti bahwa dia bisa melakukannya dengan fantastis di Manchester United dalam sistem Erik ten Hag. Dia tentu saja pemain yang akan menjadi daftar teratas saya."
Pelatih Man United, Erik ten Hag telah mengkonfirmasi kalau timnya sedang mencari striker pada jendela transfer musim panas ini.
(oln/*/SK)