TRIBUNNEWS.COM - Rekor Jose Mourinho di partai final masih impesif meski pada laga terakhir kalah di Liga Eropa, Kamis (1/6/2023).
Kekalahan AS Roma atas Sevilla melalui babak adu penalti dengan skor 4-1 membuat Jose Mourinho gagal menambah koleksi trofinya.
Itu merupakan kekalahan perdana Jose Mourinho di partai final kompetisi Eropa.
Sebelumnya, Mourinho telah melakoni lima partai final Kompetisi Eropa dan selalu memenangkannya.
Termasuk dua final Liga Eropa bersama FC Porto (2002/03) dan Manchester United (2016/17).
Sepanjang kariernya sebagai pelatih, Jose Mourinho telah melakoni 22 final dan meraih kemenangan sebanyak 18 kali.
Dikutip dari Metro, itu berarti juru taktik asal Portugal tersebut memiliki rekor 82 persen kemenangan di partai final.
Setelah memenangkan 13 finalnya secara berturut-turut, kekalahan perdananya di final terjadi pada 2013.
Saat itu Mourinho masih menukangi Chelsea di pertandingan Piala Super Eropa.
Kala itu Chelsea sebagai juara Liga Eropa bertemu dengan Bayern Munchen yang merupakan jawara Liga Champions.
Kedua tim bermain imbang 2-2 sampai babak perpanjangan waktu, tetapi pada babak adu penalti timnya Jose Mourinho kalah dengan skor 5-4.
Kekalahan keduanya juga terjadi di Piala Super Eropa, kali ini ia bersama Manchester United tumbang di tangan juara Liga Champions, Real Madrid dengan skor 2-1.
Sementara kekalahan ketiganya terjadi di Piala FA 2018, saat itu gol tunggal Eden Hazard untuk The Blues memaksa Manchester United menelan kekecewaan.
Lalu, tunduk di tangan Sevilla merupakan kekalahan keempat Mourinho di final.