Tanpa ampun Lautaro Martinez cs berhasil mendepak AC Milan lewat kemenangan agregat 3-0 di babak empat besar Liga Champions.
Sama seperti Manchester City, Inter Milan juga membidik gelar ke-3 untuk menutup musim 2022-2023.
Baca juga: Tanda-Tanda Messi Gabung Al-Hilal: Jersey Sudah Dijual, Raja Baru Datang yang Lama Hengkang
Mereka juga baru saja mengakhiri musim dengan 11 kemenangan dari 12 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
Itu menjadi modal ideal untuk mempersiapkan final Liga Champions melawan Manchester City.
Kiper kawakan I Nerazzurri, Samir Handanovic, sudah mewanti-wanti timnya untuk tidak gegabah.
Pasalnya, laga final Liga Champions bukanlah pertandingan yang mudah.
Menurut Handanovic, segala sesuatunya masih bisa terjadi.
Hal itu berlaku bagi Manchester City dan Inter Milan.
"Kami dalam kondisi yang baik, bahkan jika itu adalah pertandingan terakhir di Liga Italia, kami ingin mengakhiri dengan baik dan memberikan kualitas di atas lapangan," ujar Samir Handanovic, dikutip dari DAZN.
Baca juga: Al-Hilal Resmi Umumkan Rekrut Lionel Messi Pada Selasa, La Pulga Pecahkan Rekor Transfer
Baca juga: Tersenyum Tapi Terasa Menyakitkan, Pengakuan Sir Alex Ferguson Saat Memeluk Pep Guardiola
Samir Handanovic menegaskan, Inter Milan akan memberikan perlawanan gila-gilaan. Dia menjanjikan, skuad Nerazzurri tampil menekan hingga membuat Man City kesulitan bak berlaga di partai neraka.
"Kami selalu memegang kendali dan pantas menang."
"Katakanlah ini adalah ujian yang lebih sulit bagi seorang pemain."
"Final Liga Champions adalah pertandingan tingkat tinggi."
"Kami membutuhkan performa terbaik musim ini, atau bahkan dalam hidup kami.
"Namun, itu akan sulit bagi Manchester City juga, menurut saya," tutur kiper berusia 38 tahun tersebut mengakhiri.
( Bonifasius Anggit Putra Pratama/BolaSport)