News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Manajemen Persebaya Minta Jadwal Tanding Malam Hari Direvisi, Singgung Keamanan Suporter di GBT

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Persebaya, Ripal Wahyudi (kedua kanan) tampil saat menghadapi Bali United dalam ajang Surabaya 730 Game di Stadion Gelora Bung Tomo. Faktor keamanan suporter menjadi dasar pertimbangan Persebaya dalam permintaan revisi jadwal tanding malam hari di Stadion GBT.

TRIBUNNEWS.COM - Kontestan Liga 1 2023/2024, Persebaya Surabaya meminta jadwal tanding malam hari miliknya direvisi karena faktor keamanan suporter.

Terutama jadwal kandang Persebaya Surabaya yang berlangsung malam hari di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Hal itu diungkapkan Yahya Alkatiri selaku manajer klub kebanggaan Bonek tersebut.

Baca juga: Alasan Si Jabrik Ripal Wahyudi Gabung Persebaya, 3 Tawaran Ditolak Demi Bajol Ijo

Menurutnya, faktor keamanan suporter menjadi dasar pertimbangan Persebaya dalam permintaan revisi jadwal tanding malam hari.

Ia ingin mengantisipasi keselamatan para suporter dengan cara tidak menggelar pertandingan terlalu malam.

Situasi itu sempat dilakukan manajemen Persebaya pada Liga 1 2022/2023 musim lalu.

Hasilnya PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi menuruti permintaan Persebaya.

Jadwal tanding Persebaya yang sebelumnya malam hari diganti menjadi sore.

"Kami akan berkomunikasi dengan temen-temen suporter, pihak kepolisian dan LIB, sepertinya itu akan ada masalah di main malem."

"Ya kita tahu semualah dari tahun lalu banyak kejadian-kejadian, ya semoga main malem ini bisa dihilangkan," kata Yahya Alkatiri dikutip dari laman Surya.

Lebih lanjut, manajemen klub berjuluk Bajol Ijo juga akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar permintaan itu terpenuhi.

Koordinasi itu diharapkan bisa berbuah positif, karena pihak kepolisian setempat lebih paham dengan kondisi daerahnya.

Terutama di sekitar Stadion GBT yang disebut tidak dekat dengan pemukiman penduduk.

"Faktor keselamatan, keamanan dan kenyamanan suporter itu prioritas, sehingga main malem ini kami agak khawatir," ujar Yahya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini