Pratama Arhan berhasil menorehkan debut perdana dengan baik. Setelah tampil 90 menit full bersama Tokyo Verdy.
Tren positif ini perlu dilanjutkan untuk bersaing posisi di Liga 2 Jepang.
Baca juga: Daftar Pemain Timnas Indonesia yang Masih Bolos TC untuk FIFA Match Day, Mayoritas Penggawa Abroad
Alasan Pratama Arhan Kalah Bersaing
Setelah bersinar di Piala AFF 2020, bek sayap Timnas Indonesia tersebut mendapat tawaran karier abroad.
Tokyo Verdy dari Liga 2 Jepang yang berjodoh untuk memboyongnya.
Pratama Arahan mulanya dikontrak satu musim sebelum mengalami perpanjangan kontrak hingga Januari 2024.
Selama karierĀ abroad-nya, Pratama Arhan baru tampil selama dua kali.
Debut pertama kali dicatatkan musim lalu saat berlaga di Liga 2 Jepang.
Alasan Pratama Arhan kurang mendapatkan jam terbang bisa jadi karena persaingan ketat dalam tim.
Terlebih Tokyo Verdy musim ini memiliki peringkat yang terhitung baik.
Tokyo Verdy bertengger di posisi ketiga klasemen Liga 2 Jepang hingga pekan ke-19.
Jarak poin Tokyo Verdy antara lawan di atas maupun di bawah cukup ketat.
Pelatih Tokyo Verdy, Hiroshi Jofuku mungik tidak terlalu ingin mengambil spekulatif pemain.
Akhirnya Pratama Arhan kalah bersaing dengan beberapa penggawa langganan Tokyo Verdy sebelumnya.