TRIBUNNEWS.COM- Laga final Liga Champions antara Manchester City melawan Inter Milan adalah pertandingan final yang telah lama jadi impian Erling Haaland. Final akan digelar di Stadion Atatürk Olimpiyat, Istanbul pada Minggu (11/6) Pukul 02:00 WIB.
Turnamen Liga Champions adalah kompetisi yang sangat menginspirasi Haaland. Dia merasa bergairah setiap kali mendengar lagu himne Liga Champions. Sejak lama, dia telah menjadikan Lagu Liga Champions sebagai nada dering alarm yang ada pada ponselnya.
Liga Champions menjadi obsesi besarnya. Haaland dan juga Manchester City, belum pernah meraih juara Liga Champions. Tinggal satu pertandngan yang perlu dimenangkan yaitu final lawan Inter Milan.
Haaland menargetkan membawa Manchester City meraih kemenangan Liga Champions atas Inter Milan. Dia memahami sepenuhnya bahwa kedatangannya ke Manchester City adalah untuk membawa Man City menjadi juara Liga Champions yang sangat didambakan.
City hanya berjarak satu kemenangan untuk mengklaim hadiah yang paling mereka impikan setelah beberapa kegagalan merebutnya dalam beberapa tahun terakhir.
Haaland telah menjadi kunci untuk misi mereka ke final, di mana mereka menghadapi Inter Milan di Istanbul, setelah musim pertama yang produktif di Etihad.
Pemain asal Norwegia itu telah mencetak 52 gol di semua kompetisi sejak bergabung dengan Manchester City dengan kontrak £51 juta (Rp 950 miliar) dari Borussia Dortmund.
"Mereka memenangkan Liga Premier dua kali berturut-turut sebelum saya datang ke sini. Jadi mereka tahu bagaimana memenangkan Premier League," kata Haaland dikutip dari Sportingnews.
"Satu-satunya hal yang mereka rindukan sekarang adalah Liga Champions. Anda dapat berpikir dan membaca yang tersirat - saya datang ke sini karena suatu alasan."
Haaland mencetak rekor 36 gol Liga Premier saat dia membantu City meraih tiga gelar berturut-turut. Sukses itu mereka tindaklanjuti dengan menjuarai Piala FA akhir pekan lalu.
Sekarang City berusaha untuk bergabung dengan rival Manchester United dalam buku sejarah dengan menjadi tim kedua yang memenangkan treble (meraih tiga gelar juara dalam satu musim).
Melakukan hal itu akan membuat Haaland memenuhi impian lama untuk memenangkan Liga Champions.
"Saya telah memimpikan dan memikirkannya sepanjang hidup saya," kata pemain berusia 22 tahun itu. "Itu telah menjadi impian saya selama yang saya ingat, begitu lama".
"Tentu saja saya telah memikirkan hal ini. Ada satu pertandingan tersisa yang harus kami lakukan dengan sebaik mungkin."