TRIBUNNEWS.COM - Dibukanya bursa transfer musim panas membuat tim-tim besar berlomba sedini mungkin menyiapkan tim.
Demikian pula yang dirasakan Real Madrid yang sedang membangun tim dengan pemain-pemain muda.
Kehilangan Karim Benzema membuat Real Madrid mengarahkan bidikan ke tim-tim lain untuk mengangkut striker mereka.
Baca juga: Nasib Para Pemain Top Liga Inggris: Wonderkid Chelsea Tunawisma, Eks-Man United Kerja Bangunan
Satu di antara pemain yang menjadi incaran adalah penyerang dadakan Chelsea, Kai Havertz.
Sejatinya Kai Havertz merupakan seorang gelandang serang andal.
Namun di era Thomas Tuchel, Havertz dicoba memainkan peran false nine yang membuatnya berdiri di lini depan The Blues.
Percobaan itu bisa dibilang tak terlalu sukses bagi sang pemain.
Ia cukup kesulitan memberikan dampak nyata untuk Chelsea ketika dimainkan sebagai false nine.
Pemain asal Jerman itu juga kerap menjadi sorotan lantaran penampilannya yang dianggap kurang prima.
Meski demikian Kai Havertz tak memalingkan badan dari tim London biru tersebut.
Ia memilih setia dan bertahan di Stamford Bridge.
Akan tetapi pendirian Havertz bisa saja segera berubah.
Pasalnya ada Real Madrid yang kini dikabarkan mengincar dirinya.
Namun El Real tak menjadikan Havertz sebagai target utama yang harus didapatkan.