Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Nama debutan pemain Timnas Indonesia, Rafael Struick trending di media sosial saat menghadapi Palestina tadi malam, Rabu (15/6/2023).
Rafael Struick untuk pertama kalinya mengenakan seragam Garuda di dada dalam laga resmi, dan tampil selama 45 menit melawan Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Penampilan selama 45 menit babak pertama itulah yang membuat Rafael Struick jadi perbincangan banyak pihak.
Melihat hasil statistik Lapangbola, Rafael Struick menghasilkan satu peluang, satu shoot on target, dan masing-masing satu untuk pelanggaran serta tekel sukses.
Baca juga: Rapor 2 Pemain Debutan Timnas Indonesia saat Lawan Palestina: Rafael Struick Paling Menonjol
Dia juga menghasilkan tujuh operan sukses selama berada di lapangan.
Jumlah peluang dan shoot on targetnya memang terbilang kecil, namun jika dilihat dari cara bermainnya, dia seperti striker modern.
Performa yang cukup impresif ditunjukkan oleh Rafael Struick.
Bahkan ada yang melihat cara bermainnya seperti mantan bintang Bayer Leverkusen, Kai Havertz.
Cara build-up, permainan yang gesit dan lebih ngotot serta kemampuannya membuka ruang untuk rekannya.
Pemain andalan ADO Den Hag itu tercatat melepaskan satu tembakan ke gawang Palestina.
Ia mengancam gawang Palestina dengan lewat tembakan kaki kirinya.
Sayangnya peluang bomber berusia 20 tahun ini tidak membuahkan gol untuk Timnas Indonesia.
Disamping itu, Struick juga menunjukkan umpan kombinasi dengan Marselino Ferdinan.
Struick mengirimkan umpan backheel kepada Marselino yang gagal berujung gol.
Debutnya tadi malam mengingatkan publik pada sosok Elkan Baggott yang tadi malam kukuh membendung serangan Palestina.
Dua tahun lalu Elkan Baggott debut dengan skuad Garuda, dia tampil impresif sehingga mampu mencuri hati publik pecinta bola Tanah Air.
Layaknya Elkan Baggott, publik kini melihat harapan itu pada sosok Rafael Struick di lini depan Garuda.
Dia calon masa depan striker Timnas Indonesia, melihat lebih banyak pertandingannya dengan harapan perkembangan yang lebih baik. Mengingat saat ini Rafael Struick masih berusia 20 tahun.
Tidak hanya pemain Ado Den Hag itu saja yang menjalani debut tadi malam saat melawan Palestina, tetapi juga Ivar Jenner yang main menggantikan Ricky Kambuaya pada menit 70.
Usai laga, pelatih Timnas Indonesia berbicara soal perform kedua pemain tersebut yang dinilai bekerja dengan baik.
Meskipun baru pertama kali tambil, adaptasi Ivar dan Rafael Struick cukup menjanjikan.
"Rafael dan Ivar memang debut pertama kali sebagai pemain Timnas Indonesia," beber Shin Tae-yong dikutip dari BolaSport.
"Sangat baik performa kedua pemain ini," jelasnya usai laga.
"Apalagi masih muda dan jauh-jauh datang ke Indonesia. Mereka menunjukkan apa yang harus ditunjukkan di pertandingan kali ini," pungkasnya.
Setelah menghadapi Palestina, Timnas Indonesia hari ini dijadwalkan bertolak ke Jakarta.
Tim asuhan Shin Tae-yong akan menjalani persiapan guna menghadapi tim juara Piala Dunia 2022, Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada Senin (19/6/2023) mendatang.
Sementara Argentina, sebelum menghadapi Timnas Indonesia awal pekan depan, hari ini Lionel Messi dan kolega akan menghadapi Australia di Beijing, China, Kamis (15/6) malam.
(Tribunnews.com/Sina)