Ia akan lebih taktis dalam menghentikan permainan lawan dan tak semata mengandalkan fisik untuk menjalankan tugasnya.
"Christian bisa bermain lebih lama di olahraga ini tetapi ia akan memainkan peran yang lebih ke bagian belakang area permainan," ujar Hjulmand dikutip dari laman United In Focus.
"Ia akan bermain di posisi yang membuatnya mengumpan lebih banyak lagi."
"Dan itu sangat cocok dengan gaya bermainnya karena Christian sangat baik untuk membangun aliran serangan dan mendikte tempo."
"Dia akan bermain di posisi nomor 8 untuk beberapa tahun lagi, tetapi saya tidak akan kaget melihatnya bermain lebih ke dalam lagi (posisi nomor 6)," sambungnya.
Baca juga: Resmi! Jadwal Pekan Pembuka Liga Inggris: Chelsea vs Liverpool, Arsenal & Manchester United Home
Saat membela Manchester United, tugas Christian Eriksen untuk membantu pertahanan tak terlalu menonjol.
Pasalnya Manchester United memiliki Casemiro yang berdiri di posisi nomor 6.
Tugas menghentikan permainan dan aliran bola lawan akan menjadi bagian dari Casemiro.
Sedangkan Christian Eriksen akan lebih fokus mengalirkan bola ke depan.
Ia bisa berlari membawa bola atau langsung melepaskan umpan ke pemain yang ada di depannya.
Apalagi Eriksen juga tak membantah wacana sang pelatih Timnas Denmark.
Ia setuju untuk sesekali mulai mencoba peran baru di lapangan tengah.
"Semakin menua saya akan semakin lambat," buka Eriksen.
"Peran itu akan sangat sesuai bagi saya untuk bermain lebih ke belakang."
"Itu sudah menjadi bagian dari permainan saya sebenarnya," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Guruh)