TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll membahas peforma bek Timnas Indonesia pada pertandingan FIFA Matchday kontra Argentina, Senin (19/6/2023) kemarin.
Thomas Doll sendiri turut menyaksikan kemenangan Argentina atas tuan rumah Timnas Indonesia dengan skor 0-2.
Ia datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) bersama Jan Klima (pelatih kiper), Pasquale Rocco (asisten pelatih), dan bek Persija, Ondrej Kudela.
Kehadiran Thomas Doll juga untuk menyaksikan 2 pemain Persija Jakarta yang turun menghadapi juara Piala Dunia 2022 tersebut.
Baca juga: Serba-serbi Liga 1 - Hadiah Juara Rp 5 Miliar, Laga Pembuka Persija vs PSM Masih Diupayakan
Mereka adalah Rizky Ridho berposisi bek, sedangkan Witan Sulaeman diandalkan sebagai winger.
Ridho yang tampil sebagai sebelas pertama menujukkan ketangguhannya bersama dua rekan lainnya, Elkan Baggott dan Jordi Amat.
Menurut Thomas Doll, peforma menonjol terlihat dari barisan pertahanan Timnas Indonesia.
Juru taktik asal Jerman itu bangga dengan peforma Ridho yang tampil kompak bersama Jordi dan Elkan.
“Ridho bermain bagus, dia memperlihatkan pertahanan yang kukuh bersama Jordi (Amat) dan Elkan (Baggott)," buka Thomas Doll dikutip dari laman Persija.
"Mereka bermain sangat rapat," ungkapnya.
Ia beralih ke Witan yang masuk pada menit 65. Winger berusia 21 tahun itu dinilai tampil efektif.
"Witan pun tampil cukup baik sebagai pemain pengganti,” tutur Thomas Doll.
“Tapi memang saat bermain melawan Argentina yang memiliki pemain cepat akan menjadi sangat sulit ketika Timnas Indonesia kehilangan bola. Sebab, di momentum itu jadi ada ruang terbuka,” tambahnya.
Tak lupa, Thomas Doll berharap laga melawan Argentina akan menjadi pengalaman berharga untuk sepak bola Indonesia.
“Saya pikir kesempatan bermain melawan Argentina akan menjadi kesempatan yang sangat langka."
"Laga tersebut akan menjadi pertandingan yang bersejarah."
"Untuk para pemain, mereka akan menjadikan pengalaman ini untuk berkembang."
"Untuk para penonton Timnas, ini akan menjadi pengalaman yang tidak akan dilupakan oleh mereka,” jelasnya.
Penilaian terakhirnya yakni membahas permainan apik yang ditunjukkan seluruh anak asuh Shin Tae-yong.
Ia pun mengatakan bahwa Tim Merah-Putih sudah mendapatkan hasil yang cukup bagus meski kalah 0-2.
“Indonesia sudah melakukan yang terbaik, terutama di lini pertahanan karena mereka tidak memberikan ruang."
"Seperti yang kita tahu, Argentina adalah juara dunia, tim terbaik dunia. Untuk masyarakat Indonesia ini adalah hasil yang bagus dan realistis."
"Senang melihat semua pemain memberikan yang terbaik karena seluruh dunia pasti akan melihat hasil laga ini,” pungkasnya.
(Tribunnews.com/Ipunk)