TRIBUNNEWS.COM- Arsenal telah mendaratkan dua pemain anyarnya pada bursa transfer musim panas ini: Kai Havertz dan Declan Rice.
Di mana dan bagaimana pelatih Mikel Arteta akan memanfaatkan Kai Havertz dan Declan Rice?
Kai Havertz dan Declan Rice dua penggawa anyar yang kalau ditotal nilai pembeliannya mencapai Rp 3,2 triliun ini?
Kai Havertz telah resmi didatangkan dari Chelsea dengan biaya sebesar 65 juta poundsterling (Rp 1,2 triliun).
Harga yang pantas mengingat reputasi penyerang serba-bisa asal Jerman ini yang telah menyumbangkan satu trofi Liga Champions, Piala Dunia Antarklub, dan UEFA Super Cup bagi The Blues.
Penyerang serba-bisa berusia 24 tahun ini hanya mencetak sembilan gol dalam 47 penampilan untuk The Blues musim lalu.
Tapi, dia diyakini akan menambah keserbagunaan dan dimensi ekstra pada serangan The Gunners.
Menyusul kemudian akan datang Declan Rice yang dibeli seharga 100 juta poundsterling (Rp1,9 triliun) dari West Ham.
Bahkan, Arsenal bakal menambahkan dana sekitar 5 juta euro kepada The Hammers dalam transfer sang kapten.
Itu menjadikan gelandang berusia 24 tahun ini sebagai pemain termahal Inggris.
Rice juga menjadi transfer termahal Arsenal sepanjang masa. Menumbangkan rekor sebelumnya pada 2019 saat mereka membeli Nicolas Pepe dari Lille seharga 72 juta poundsterling.
Dengan pembelian total Rp 3,2 triliun, pastinya Arteta ingin mendapatkan impak maksimal dari Havertz, dan Rice.
Dikutip dari tulisan Kieran King di Mirror, ada tiga opsi yang bisa dipakai Arteta untuk mengoptimalkan peran dua pemain anyar ini di Arsenal nantinya.
Opsi pertama adalah dengan memasang Havertz sebagai striker sentral.