Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Persib Bandung menunjuk Yaya Sunarya untuk menjadi pelatih sementara menggantikan Luis Milla yang mundur per Sabtu (15/7/2023).
Luis Milla mundur lantaran persoalan pribadi yang mengharuskannya untuk segera kembali ke kampung halamannya di Spanyol.
Mundurnya Luis Milla seakan menambah pekerjaan rumah bagi manajemen Persib yang dituntut untuk segera berbenah dalam mengarungi Liga 1 2023/2024.
Persib menuai hasil kurang memuaskan di tiga laga awal, di mana Maung Bandung gagal meraih kemenangan dan hanya mentok bermain imbang saja.
Persib kini bergegas untuk mencari pelatih pengganti baru guna mengisi posisi yang ditinggalkan Luis Milla itu.
Namun untuk sementara, Persib menunjuk Yaya Sunarya sebagai pelatih caretaker dan dibantu oleh Bayu Eka Sari dan Luizinho Passos.
Lantas sebenarnya siapakah Yaya Sunarya yang menjadi pelatih sementara Persib ini?
Baca juga: Start Buruk Persib: Tiga Kali Imbang, Tiket yang Diprotes Bobotoh, Kini Malah Ditinggal Luis Milla
Yaya Sunarya merupakan salah satu sosok penting di jajaran pelatih Persib, terutama untuk urusan kebugaran pemain.
Dilansir laman Persib, pria kelahiran Bandung 22 Maret 1973 ini selama ini menjabat sebagai pelatih fisik Pangeran Biru. Ia bertanggung jawab atas kondisi fisik dan kebugaran pemain.
Yaya Sunarya sudah bergabung dengan Maung Bandung sejak lama. Ia sudah disana sejak tahun 2002 silam.
Meski begitu, dari tahun itu ia tak selalu bersama Persib. Ia pernah cabut dari Persib selama beberapa tahun untuk bergabung dengan PKT Bontang.
Perjalanan karirnya di Persib bermula dari rekomendasi eks pelatih kepala Persib, Marek Andrejz Sledzianowski di tahun 2002.
Awalnya ia ikut persiapan dalam tim Porda Kota Bandung tahun 2001 sebagai pelatih fisik di sana. Saat itu, tim tersebut pelatih kepalanya adalah Marek Andrejz Sledzianowski, asal Polandia.
Setelah selesai bekerja di sana, Wali Kota Bandung kala itu, AA Tarmana meminta dirinya untuk melakukan physical fitness test untuk tim Persib senior, yang sedang mempersiapkan untuk kompetisi di tahun 2002-2003.