TRIBUNNEWS.COM - Berikut daftar sanksi berdasarkan hasil sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI yang dirilis pada Rabu (19/7/2023).
Salah satu yang mendapat hukuman adalah Pemain Dewa United, Asep Berlian. Ia dihukum 3 pertandingan imbas melakukan tekel horor kepada Rachmat Irianto.
Selain hukuman larangan bertanding, Asep Berlian juga dijatuhi denda oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI sebesar Rp 10 juta.
Seperti diketahui, tekel horor Asep Berlian kepada Rachmat Irianto itu trjadi pada laga lanjutan pekan ketiga Liga 1 antara Persib Bandung vs Dewa United, Jumat (14/7/2023) malam.
Baca juga: Matheus Pato Hengkang dari Borneo FC, Liga 1 China Jadi Rumah Baru Bersama Shandong Taishan FC
Kejadian tersebut terjadi saat laga belum genap 20 menit.
Tepatnya menit 12;17, Asep Berlian melakukan tekel brutal kepada Rachmat Irianto.
Aksi kurang terpuji Asep Berlian tersebut bahkan tidak digubris apapun oleh wasit Bangkit Sanjaya.
Ia sama sekali tidak memperingatkan maupun menghukum tekel brutal yang dilakukan gelandang berusia 33 tahun tersebut.
Sontak kejadian itu membuat para pemain Persib tersulut emosi karena rekannya Rachmat Irianto terbaring sambil meringis kesakitan.
Dalam tayangan ulang yang dibagikan akun instagram Pengamat Sepakbola, Nick Kuipers langsung menghampiri wasit Bangkit Sanjaya untuk agar memberikan respons.
Bek Persib asal Belanda ini juga terlibat perdebatan singkat dengan Asep Berlian.
Ia mempertanyakan maksud Asep Berlian yang melancarkan tekel brutal kepada Rachmat Irianto.
Pembelaan yang coba dilakukan Kuipers tetap tidak membuahkan hasil apapun.
Asep Berlian pun lolos dari kartu kuning maupun merah setelah tekel brutal nya tersebut.
Meski lolos dari hukuman wasit, kini Asep Berlian tidak bisa lolos dari hukuman Komdis PSSI.
Sebagaimana dilansir dari situs resmi PSSI pada Rabu (19/7/2023), Komdis PSSI telah menentukan vonis untuk lima kasus.
Salah satu di antaranya adalah kepada gelandang Dewa United, Asep Berlian.
Mantan pemain Madura United itu dihukum tiga pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp10 juta.
Dengan begitu, Asep Berlian pun harus absen membela Dewa United saat menghadapi Persik Kediri, Bali United, dan Persis Solo.
Selain menetapkan hukuman kepada Asep Berlian, Komdis PSSI juga telah merilis 4 putusan hukuman lainnya.
Berikut Daftar Sanksi Komdis PSSI 18 Juli 2023
1. Sdr. Asep Berlian (Pemain Tim Dewa United FC)
- Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2023/2024
- Pertandingan: Persib Bandung vs Dewa United FC
- Tanggal Kejadian: 14 Juli 2023
- Jenis Pelanggaran: melakukan tekel keras kepada pemain lawan dan luput dari
perhatian perangkat pertandingan
- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 3 pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat; sanksi denda Rp10.000.000
2. Sdr. Johannes Hendrikus Olde Riekerink (Ofisial Tim Dewa United FC)
- Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2023/2024
- Pertandingan: Persib Bandung vs Dewa United FC
- Tanggal Kejadian: 14 Juli 2023
- Jenis Pelanggaran: tidak memakai ID Card selama pertandingan berlangsung dan mengabaikan peringatan dari pengawas pertandingan
- Hukuman: Teguran Keras
3. Sdr. Muhammad Tahir (Pemain Tim Madura United FC)
- Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2023/2024
- Pertandingan: Bali United FC vs Madura United FC
- Tanggal Kejadian: 15 Juli 2023
- Jenis Pelanggaran: menyikut pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat; sanksi denda Rp10.000.000
4. Tim Bali United FC
- Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2023/2024
- Pertandingan: Bali United FC vs Madura United FC
- Tanggal Kejadian: 15 Juli 2023
- Jenis Pelanggaran: dalam pertandingan tersebut ada 5 orang pemain mendapatkan kartu kuning
- Hukuman: sanksi denda Rp50.000.000
5. Sdr. Try Hamdani Goentara (Rans Nusantara FC)
- Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2023/2024
- Pertandingan: Rans Nusantara FC vs Persita Tangerang
- Tanggal Kejadian: 15 Juli 2023
- Jenis Pelanggaran: menendang pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat; sanksi denda Rp10.000.000
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)