Bedanya, skuad Harimau Malaya akan melakoni dua uji coba seperti FIFA Matchday Juni lalu.

Hanya, FAM sejauh ini belum menentukan tim yang akan menjadi lawan tandang.

Malaysia sebelumnya dijadwalkan akan bertandang ke China untuk menghadapi tim tuan rumah dan satu negara lain.

Namun, Sekretaris Jenderal FAM Noor Azman Rahman menyebutkan opsi lain.

Ia mengatakan bahwa laga melawan Mesir di negara tersebut menjadi opsi selain mengunjungi China.

Meski begitu, ia mengatakan bahwa Malaysia tidak akan melawan China dan Mesir sekaligus karena letak geografis yang jauh.

Baca juga: Indonesia Tak Semujur Malaysia, Posisi Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Ranking Terbaru FIFA

Menurutnya, FAM perlu mencari tim lain yang siap bermain di Mesir atau China.

“Jika kami bermain melawan Mesir, kami tidak pergi ke China (dan sebaliknya)," kata Azman, dikutip SuperBall.id dari The Malay Mail kemarin.

"Jika kami ingin bermain melawan China, kami harus mencari tim lain (terdekat). Jika ingin bermain melawan Mesir, kami juga harus melakukannya, cari tim lain di sana."

Dia mengakui China atau Mesir sudah siap menghadapi Malaysia dalam uji coba.

"FAM sedang melakukan kontak dengan China dan Mesir, keduanya sepakat untuk melawan Harimau Malaya."

"Namun hal ini masih dalam tahap pembahasan dan akan diselesaikan dalam waktu dekat," tambahnya.

Berdasarkan peringkat FIFA terbaru, Mesir yang bermain di Piala Dunia 2018 berada di posisi 34 dunia.

Sementara China dan Malaysia masing-masing di posisi 80 dan 136.

Sepanjang tahun ini, Malaysia asuhan Kim Pan-gon telah mencatatkan empat kemenangan dari empat laga di FIFA Matchday.

Malaysia masing-masing mengalahkan Turkmenistan 1-0 dan Hongkong 2-0 di Johor pada Maret lalu.

Kemudian pada Juni lalu, Safawi Rasid dkk mampu menekuk Kepulauan Solomon 4-1 dan Papua Nugini 10-0 di Terengganu.

(Dwi Aryo Prihadi/SuperBall)