TRIBUNNEWS.COM - Dua tim besar Liga Italia, AC Milan dan AS Roma bak memiliki jalan yang berbeda dalam melalui bursa transfer musim ini.
AC Milan sedang mencuri perhatian dalam bursa transfer Liga Italia dengan mendatangkan beberapa pemain baru.
AC Milan memilih mengambil beberapa pemain yang pernah mencicipi ketatnya Liga Inggris.
Setidaknya ada dua pemain alumni Liga Inggris yang didatangkan Rossoneri musim ini.
Baca juga: Revolusi di Rossoneri, Samuel Chukwueze Pemain Anyar Ke-7 di AC Milan, Jadi Pemain Termahal
Nama pertama adalah Ruben Loftus-Cheek.
Pemain tengah asli Inggris itu datang dari Chelsea dengan mahar yang tak murah.
Menurut Transfermarkt, AC Milan mengeluarkan dana 16 juta Euro untuk mendatangkan Ruben Loftus-Cheek.
Tak berhenti sampai di situ, tim asal Kota Mode dunia kembali mendatangkan pemain jebolan Liga Inggris.
Lagi-lagi, AC Milan menjadikan Chelsea sebagai sasaran.
Tim arahan Stefano Pioli mendatangkan Christian Pulisic dengan biaya 20 juta Euro.
Duo eks penggawa Chelsea itu melengkapi gerbong pemain baru yang datang ke San Siro.
Sejauh ini, AC Milan sudah menghamburkan uang senilai 69 juta Euro untuk mendatangkan empat pemain baru.
Hal yang dilakukan AC Milan itu bak berkebalikan dengan aktifitas yang terjadi di kubu klub papan atas Liga Italia lainnya, AS Roma.
Mendekati bulan Agustus, AS Roma termasuk irit dalam mendatangkan pemain baru.
Bahkan, anggaran yang digunakan untuk belanja pemain masih belum tersentuh.
Padahal, AS Roma sudah mendatangkan empat pemain baru untuk memperkuat tim musim depan.
Uniknya, Giallorossi mendaratkan keempat pemain itu dengan tanpa mengeluarkan uang sepeserpun.
Sejauh ini, AS Roma mendatangkan Evan Ndicka dari Eintracht Frankfurt.
Evan Ndicka datang dengan tanpa biaya 1 Euro pun.
Setelah itu, ada gelandang yang pernah memperkuat Lyon, Houssem Aouar yang juga datang ke Ibu Kota Italia.
AS Roma mendatangkan Aouar dengan status bebas transfer.
Ada dua nama lagi yang juga berhasil ditransfer oleh AS Roma dengan tanpa biaya.
Bek kanan Rasmus Kristensen dan gelandang bertahan, Ebrima Darboe juga datang ke Olimpico dengan status bebas transfer.
Situasi yang berkebalikan 180 derajat ini seakan menyiratkan kondisi kedua tim.
AC Milan lebih siap dalam menyambut bursa transfer ini.
Baca juga: Alasan AS Roma Bisa Jadi Juara Liga Italia Musim Depan, Ramuan Mentalitas Juara Jose Mourinho
Meski di saat yang sama, mereka juga melego seorang pemain bintagnya untuk mendapatkan tambahan biaya.
Kehilangan Sandro Tonali yang dijual ke Newcastle United diganti dengan mendatangkan dua pemain tengah baru.
Ada Tijjani Reijnders dan Ruben Loftus-Cheek yang bisa mengisi posisi Tonali sebelumnya.
Di sisi lain, AS Roma seakan tak berdaya memasuki bursa transfer Liga Italia ini.
Mereka kesulitan mendapatkan uang untuk mendatangkan pemain baru.
Giallorossi pastinya berharap seretnya keuangan klub tak mempengaruhi performa pasukan Jose Mourinho di atas lapangan musim depan.
Apalagi para pesaing lainnya juga tak henti memperkuat tim.
Juventus, Inter Milan, dan Lazio menjadi beberapa tim Liga Italia yang cukup rajin mendatangkan pemain baru.
Demikian pula dengan Napoli yang berstatus sebagai juara bertahan, mereka juga terus mencoba mengincar pemain baru.
(Tribunnews.com/Guruh)