TRIBUNNEWS.COM - Arsenal seakan mengalami dejavu setelah memenangkan gelar Community Shield di Stadion Wembley, Minggu (6/8/2023) tadi malam.
Manchester City yang berstatus pemenang treble winners musim lalu dipaksa mengakui keunggulan Arsenal lewat adu penalti.
Sempat unggul lewat Cole Palmer, gol telat dari Leandro Trossard pada penghujung laga membuyarkan kemenangan Manchester City.
Laga akhirnya harus dilanjutkan adu penalti untuk menentukan pemenang Community Shield tahun ini.
Arsenal tampil luar biasa pada adu tos-tosan dimana semua algojonya berhasil menuntaskan tugasnya dengan baik.
Martin Odegaard, Leandro Trossard, Bukayo Saka, dan Fabio Vieira sukses mengelabui Martin Ortega sebagai penjaga gawang Manchester City.
Sementara, Kevin De Bruyne dan Rodri menjadi dua algojo penalti Manchester City yang gagal.
Bernardo Silva menjadi satu-satunya penendang penalti Manchester City yang berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.
Baca juga: Berlabel Pemain Versatile, Eksperimen Mikel Arteta untuk Declan Rice di Skuad Arsenal
Arsenal akhirnya berhak membawa pulang trofi Community Shield setelah mengalahkan Manchester City dengan skor 4-1 lewat adu penalti.
Kemenangan pada laga final Community Shield jelas sangat bagus bagi Arsenal jelang bergulirnya musim anyar.
Kepercayaan diri skuad Arsenal bakal semakin meningkat menghadapi kompetisi sesungguhnya yang dimulai pekan depan.
Mikel Arteta tampaknya juga semakin semangat untuk memulai kompetisi musim depan dengan penuh ambisi.
Lebih dari itu, kemenangan melawan Manchester City pada laga Community Shield seakan menjadi dejavu bagi Arsenal.
Apalagi Arsenal mampu mengalahkan tim yang musim lalu memegang kunci pemenang treble winners.