TRIBUNNEWS.COM- Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez membawa-bawa nama Neymar saat dia mengungkapkan peringatan untuk Ousman Dembele saat memutuskan untuk bergabung dengan PSG
Neymar akan bergabung dengan klub Arab Saudi Al-Hilal, setelah keinginannya untuk kembali ke Barcelona tidak terwujud, pendapat Xavi sangat jelas menentang kembalinya pemain Brasil itu.
Barcelona adalah opsi pertama Neymar jika dilepas PSG, namun Xavi Hernandez sempat menyatakan menolak potensi kembalinya Neymar ke Barcelona.
Sehingga Neymar tampaknya akan segera bergabung dengan klub Arab Saudi Al-Hilal.
Dilansir Mirror Football, Xavi pernah mengungkapkan secara terbuka bahwa Neymar dapat meninggalkan Parc des Princes musim panas ini setelah enam musim di klub.
Meskipun saat itu ada minat dari Liga Premier untuk mendapatkan tanda tangannya, namun belum didukung dengan pendekatan apa pun ke klub Prancis tersebut.
Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi. Termasuk perseteruan Neymar dengan rekan setimnya di lini serang PSG, Kylian Mbappe.
Neymar dan Mbappe berseteru terkait dengan prioritas pemain penendang penalti musim lalu dalam pertandingan Ligue 1.
Masa depan kedua pemain telah menjadi sorotan dalam beberapa bulan terakhir – namun, Kylian Mbappe kemungkinan akan bertahan di Paris setelah musim panas ini.
Faktor lain adalah Neymar sering cedera. Neymar pada usia 31, mengalami kampanye lain yang dirusak oleh cedera.
Salah satu pemain berpenghasilan tertinggi klub yang menyandang status tinggi, ia tetap menjadi pemain termahal di dunia setelah kepindahannya dari Barcelona senilai £198 juta pada tahun 2017.
L'Équipe melaporkan bahwa pemain Brasil itu telah mencapai kesepakatan dengan Al-Hilal.
Kesepakatan dua tahun yang menguntungkan telah disepakati dengan pemain berusia 31 tahun itu, Neymar segera melakukan tes medis.
Sebuah laporan di Marca mengklaim bahwa Xavi pernah mengatakan kepada Dembele untuk mencoba membujuknya agar tidak pindah ke PSG.