Pun di bawah arahan Max Allegri, Kean hanya menjadi ban serep dari Dusan Vlahovic. Oleh karena itu sang striker ditawarkan ke AC Milan.
Melihat trek record tak memuaskan menjadi alasan utama mengapa AC Milan menutup pintu rapat untuk mendatangkan bomber berusia 23 tahun ini.
2. Luka Jovic
Case Luka Jovic mirip dengan apa yang terjadi dengan Moise Kean.
Luka Jovic gagal bersinar setelah dipinang secara gratis dari Real Madrid pada jendela transfer musim panas tahun lalu. Sayang, bersama klub kota Florence, mantan bomber Eintracht Frankfurt ini tak bisa menemukan bentuk permainan terbaik.
Tercatat, musim lalu Luka Jovic membukukan 13 gol dari 51 pertandingan. Angka yang terbilang minim bagi pemain bertugas sebagai tukang gedor pertahanan lawan.
AC Milan tak ingin mendatangkan Jovic yang disebut memiliki masalah adaptasi dengan kultur sepak bola Italia. Sebagai informasi, Jovic merupakan pesakitan di Real Madrid.
Dia gagal memenuhi ekspektasi sejak berlabuh di Santiago Bernabeu sebelum akhirnya 'terdampar' di Serie A.
3. Sardar Azmoun
Pemain asal Iran, Sardar Azmoun, juga ditawarkan untuk direkrut Rossoneri.
Musim lalu bersama Bayer Leverkusen, striker berusia 28 tahun ini hanya mengemas 4 gol dalam 33 pertandingan.
Salah satu alasan utama mengapa Milan menolak transfer Sardar Azmoun ialah riwayat cedera sang pemain. Dia dilabeli sebagai pemain berkaki kaca karena kerap kali dilanda cedera.
4. Andrea Petagna
Andrea Petagna menjadi nama terakhir yang masuk daftar tawaran direkrut AC Milan.