Sementara itu, pemain asal Mesir itu menandatangani kontrak baru di Anfield pada Juli 2022 silam.
Kontrak baru itu membuat Salah bertahan di Liverpool sampai 2025 nanti.
Dilansir Spotrac, juara Liga Champions 2019 itu memperoleh gaji sebesar 350 ribu poundsterling (Rp6,7 miliar) per pekan.
Itu berarti ia memperoleh uang sebesar 18.2 juta poundsterling (Rp350 miliar) per tahun di Liga Inggris.
Gaji itu tentu jauh di bawah tawaran yang diberikan oleh Al Ittihad.
Namun pada awal bulan ini, agen Salah, Ramy Abbas Issa mengeaskan bahwa kliennya tak memiliki bayangan untuk meninggalkan klub.
"Jika kami mempertimbangkan untuk meninggalkan [Liverpool] tahun ini, kami tidak akan memperbarui kontrak musim panas lalu," cuit Issa di akun Twitter-nya via The Guardian.
"Mohamed tetap berkomitmen pada LFC," ungkapnya.
Sejauh ini memang tak ada indikasi bahwa Salah akan meninggalkan The Reds meski Al Ittihad kembali melakukan kontak dengan sang pemain.
Jendela transfer di Arab Saudi sendiri dibuka hingga 20 September 2023, lebih panjang dibandingkan batas waktu Liga Inggris pada 1 September 2023.
Saat ini Al-Ittihad juga telah mengontrak beberapa pemain bintang seperti Karim Benzema dan N'Golo Kante.
(Tribunnews.com/Deni)