News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Malu-malu Mau, AC Milan Digoda Rp215 Miliar Lepas Pemain Kesayangan Stefano Pioli

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Guruh Putra Tama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih AC Milan Italia Stefano Pioli menyapa pendukung pada akhir pertandingan sepak bola leg kedua perempat final Liga Champions UEFA antara SSC Napoli dan AC Milan pada 18 April 2023 di stadion Diego-Maradona di Naples. Alberto PIZZOLI / AFP

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan belum berani mengambil keputusan perihal masa depan pemain kesayangan Stefano Pioli jelang penutupan bursa transfer pemain 1 September mendatang.

Manajemen AC Milan dalam kondisi malu-malu mau untuk melepas pemain yang memiliki ikatan kuat dengan pelatih Stefano Pioli.

Yap, pemain AC Milan yang dimaksud tentu saja 'Lord' Rade Krunic.

Para petinggi tim berjuluk Rossoneri dan Stefano Pioli memiliki perbedaan paham soal masa depan mantan gelandang Empoli ini.

Baca juga: Detail Transfer Mehdi Taremi ke AC Milan: Digaji Rp66 Miliar, Rossoneri Pakai Metode Bayar Mencicil

Dari sudut pandang manajemen, Rade Krunic sudah waktunya dilepas dan menghasilkan cuan guna menyeimbangkan neraca finansial klub.

Tapi pelatih Rossoneri, Stefano Pioli, ngotot untuk mempertahankan Rade Krunic pada bursa transfer musim panas ini.

Terbaru, Lyon, melemparkan penawaran yang terbilang menggoda bagi AC Milan untuk melepas anak kesayangan Pioli tersebut.

Bukan menjadi rahasia lagi jika Rade Krunic memiliki posisi tersendiri di mata Pioli.

Pemain berusia 29 tahun tersebut tersebut bukanlah tipikal yang menonjol dari segi permainan seperti halnya Rafael Leao, atau Christian Pulisic.

Namun Krunic mempunyai keistimewaan yang tak dimiliki oleh penggawa AC Milan lain.

Berposisi asli sebagai Mezzala, Krunic tidak mendapatkan posisi bermain naturalnya. Namun pengorbanan yang dilakukan sang pemain justru menempatkannya di titik vital dalam skema permainan Stefano Pioli.

(Dari kiri) Bek AC Milan Italia Alessio Romagnoli, gelandang AC Milan dari Bosnia Rade Krunic, penyerang AC Milan dari Swedia Zlatan Ibrahimovic, penyerang AC Milan dari Prancis Olivier Giroud, bek AC Milan dari Senegal Fode Ballo dan gelandang AC Milan dari Aljazair Ismael Bennacer mengucapkan terima kasih kepada fans di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AC Milan dan Hellas Verona pada 16 Oktober 2021 di stadion San Siro di Milan. (Marco BERTORELLO / AFP)

Rade Krunic mempunyai keistimewaan dengan bermain di semua posisi permainan dalam sepak bola kecuali penjaga gawang.

Bek tengah, fullback, gelandang hingga striker dapat diemban oleh pemain asal Bosnia Herzegovina ini.

Dalam posisi darurat, Pioli tak kesulitan untuk mencari siapa yang akan mengemban tugas sebagai 'tukang tambal sulam'. Yap, mantan Allenatore (pelatih) Fiorentina ini sudah memiliki jawabannya.

Krunic dapat mengemban tugas itu dengan baik. Keistimewaan itu yang membuatnya memang kurang mendapatkan menit bermain.

Namun dia menjadi pilihan utama AC Milan dalam momen-momen krusial, ataupun saat pemain inti mengalami cedera.

Diwartakan SkySport Italia dilansir Milannews, manajemen Rossoneri sudah memasukkan Rade Krunic di daftar jual pemain.

Sayangnya Pioli tak memberikan restu tersebut. Hingga akhirnya penawaran klub Ligue 1, Lyon, datang.

Olympique Lyonnais memberikan proposal resmi untuk memboyong Rade Krunic.

Lyon menyodorkan 13 juta Euro atau sekitar Rp215 miliar untuk mendapatkan jasa Lord Iblis Merah Italia ini.

AC Milan dalam kondisi malu-malu mau. Di satu sisi mereka membutuhkan asupan dana segar setelah gila-gilaan dalam aktivitas bursa transfer pemain.

Tercatat ada 11 amunisi anyar yang sukses mendarat di San Siro. 

Namun di sisi lain, manajemen juga tak ingin membuat pelatih Stefano Pioli kecewa.

Dari sudut pandang penawaran, Milan sudah cocok dengan penawaran yang diberikan Lyon. Akan tetapi vonis untuk melepas Krunic atau tidak berada dianggukan seorang Stefano Pioli.

Manajemen AC Milan berencana memberikan jawaban setelah transfer Mehdi Taremi dari FC Porto terealisasi.

Jika merujuk kepada peluang, sulit untuk melepas Krunic karena alasan Stefano Pioli yang terus menahannya. Akan tetapi bukan tak mungkin pemain yang bergabung dengan Milan sejak musim 2019 ini, meninggalkan San Siro di detik-detik akhir penutupan bursa transfer.

Layak ditunggu bagaimana saga transfer Rade Krunic yang ditaksir Lyon. Manajemen Milan hanya bisa ngiler menahan godaan Rp215 miliar sembari berharap Stefano Pioli mau berubah pikiran.

Bursa Transfer AC Milan Musim 2023/2024

Pemain Masuk

-Ruben Loftus-Cheek - Chelsea 

-Christian Pulisic - Chelsea 

-Samuel Chukwueze - Villarreal

-Noah Okafor - RB Salzburg 

-Marco Sportiello - Atalanta 

-Emil Roback (selesai peminjaman)

-Luka Romero - Lazio

-Tijjani Reijnders - AZ Alkmaar

-Yunus Musah - Valencia

-Marco Pellegrino - Atletico Platense

Pemain Keluar

-Sandro Tonali - Newcastle United 

-Gabriele Bellodi - Olbia 

-Marco Brescianini - Frosinone

-Marco Nasti - Bari

-Matteo Gabbia - Villarreal 

-Tiemoue Bakayoko - Chelsea

-Brahim Diaz - Real Madrid 

-Zlatan Ibrahimovic (Pensiun)

-Ciprian Tatarusanu (Tanpa klub)

-Daniel Maldini - Empoli

-Sergino Dest - Barcelona

-Charles de Ketelaere - Atalanta (pinjaman)

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini