Ginanjar Wahyu menyambut assist rafli dengan finishing dingin, gol pertamanya pada Liga 1 musim ini. 0-1.
Bhayangkara FC merespons dengan cukup galak, tak lagi membiarkan rival zona merahnya untuk menguasai bola.
Pelan demi pasti gawang Julian Schwarzer bisa disentuh, seperti tendangan jarak jauh Wahyu Suboseto yang disambut save apik.
Striker Crislan Henrique juga melepas sepakan yang membuat Julian Schwarzer mematung, tapi masih menyamping tipis.
Pada babak kedua, The Guardian yang makin terjepit memasukkan playmaker jenius Matias Mier.
Permainan berhasil dikuasai, tetapi tanpa presisi di lini terakhir.
Hanya terdapat upaya Sani Rizki dan Crislan yang merepotkan Julian Schwarzer, selebihnya cuma ada berbagai tendangan melenceng.
Arema FC membunuh pertandingan dengan gol Charles Lokolingoy pada masa injury time.
Laga berakhir dengan skor 0-2, dengan Bhayangkara FC makin terbenam di dasar klasemen.
Hasil ini menjadi tantangan tersendiri bagi klub yang diwacanakan menjadi klub khusus yang menampung pemain timnas Indonesia.
Susunan Pemain:
Bhayangkara FC: 12-Awan Setho (PG), 3-Abdul Rahman (33-Matias Mier 55'), 4-Anderson Salles, 66-David Maulana, 5-Fatchu Rochman, 15-Surya Maulana, 10-Adam Najem, 8-Hargianto (20-Sani Rizki 65'), 23-Wahyu Subo Seto (99-Fandi Eko 82'), 18-Crislan Henrique, 22-Dendy Sulistyawan (Kapten)
Pengganti: 1-Aqil Savik (PG), 27-Indra Kahfi, 31-Dimas Juliono, 35-Arsa Ramadan, 82-Martua Sandeni Sidabutar, 28-Alsan Sanda, 21-Titan Agung
Pelatih: Emral Abus