News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Major League Soccer

Cara Hentikan Lionel Messi di MLS, Eks Bek Juventus Cuma Bisa Berdoa dan Pasrah

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Striker Argentina Lionel Messi (Kiri) bersaing dengan bek Italia Giorgio Chiellini (kanan) selama pertandingan sepak bola persahabatan Internasional 'Finalissima' antara Italia dan Argentina di Stadion Wembley di London pada 1 Juni 2022. Azzurri menghadapi juara kontinental Amerika Selatan di pertandingan tersebut. Eks Bek Juventus, Giorgio Chiellini, pernah membandingkan cara menghentikan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Untuk La Pulga, hanya bisa berdoa. Glyn KIRK / AFP

Sementara untuk Lionel Messi, Chiellini tak begitu yakin. Para bek tampaknya hanya bisa pasrah dan berharap.

"Bagaimana Anda mengawal Cristiano Ronaldo? Anda mencoba untuk tidak meninggalkannya sendirian, jangan biarkan dia menembak dengan kaki kanannya."

"Dan Lionel Messi? Buat saja tanda salib [berdoa]," ungkapnya.

Perkataan dari Giorgio Chiellini itu kemungkinan besar dipercaya oleh banyak bek yang telah menghadapi Messi.

Lionel Messi #10 dari Inter Miami CF menggantikan Leonardo Campana #9 di babak kedua selama pertandingan antara Inter Miami CF dan New York Red Bulls di Red Bull Arena pada 26 Agustus 2023 di Harrison,. (AL BELLO / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / GETTY IMAGES VIA AFP)

Jika sudah berusaha, mereka hanya bisa pasrah dan berdoa supaya La Pulga tidak mengeluarkan magisnya.

Meski begitu, hal tersebut tampak sulit. Sejauh ini, juara Piala Dunia 2022 itu tampil begitu gemilang untuk The Herons.

Ia sukses mencetak 11 gol dan tiga assist dari 10 pertandingan di semua kompetisi.

Saat ini, Inter Miami memiliki tujuan penting untuk bisa lolos ke babak play-off final series.

Tentu, pertandingan melawan Los Angeles FC akan dilalui oleh tim asuhan Gerardo Martino dengan mati-matian untuk meraih tiga poin.

Pekerjaan Berat

Pekerjaan tim asuhan Gerardo Martino di MLS akan makin berat, apalagi saat ini tinggal menyisakan 10 pertandingan saja.

Mimpi untuk menuju ke babak play-off final series MLS akan bertambah sulit.

Supaya bisa lolos ke play-off final series MLS, sebuah tim harus bisa finis di peringkat ke-8 atau 9 di babak reguler.

Sementara itu, posisi ke-9 klasemen wilayah timur MLS masih ditempati oleh Chicago dengan 32 poin.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini