Gol berawal dari umpan cut-back Yukhym Konoplya dari dalam kotak penalti. Umpan matang itu kemudian disambar pemain yang berkarier di Arsenal, Oleksandr Zinchenko, dan berbuah gol.

Limabelas menit kemudian, Inggris mampu menyamakan kedudukan lewat Kyle Walker. Gol pertama sang bek ini tak bisa dilepaskan dari peran Harry Kane.

Kapten The Three Liones itu mengirimkan umpan lambung kepada Walker.

Oleh Walker, bola kiriman Kane dikontrolnya terlebih dahulu sebelum diceploskan ke gawang Ukraina dengan kaki kanannya dari dalam kotak penalti. Setelahnya, tak ada lagi gol hingga skor 1-1 bertahan sampai bubaran.

Walker memberikan pujian kepada Kane atas gol bersejarahnya tersebut.

“Saya telah bermain dengan H [Harry Kane] selama beberapa tahun sekarang dan saya tahu bahwa dia suka turun ke dalam dan mencari peluang," katanya di Skysports.

“Ini menunjukkan betapa cerdasnya dia [Kane] sebagai pesepak bola.

Dia bisa bertahan lebih dalam, dia bisa tetap berada di belakang dan tetap sebagai penyerang tengah, sebagai pemain nomor sembilan," tutur Walker lagi.

“Saya melihat celahnya dan untungnya dia menemukan saya. Saya senang bisa membantu tim di sisi lain, tetapi yang pertama dan terpenting saya adalah seorang bek dan tugas utama saya adalah menghentikan gol,” kata sang bek.

Hasil imbang ini mengakhiri rekor 100 persen kemenangan Inggris di penyisihan grup.

Tetapi, mereka masih berada di posisi teratas, dan dalam posisi yang kuat untuk mengamankan kualifikasi mereka ke EURO 2024 musim panas mendatang

“Terkadang Anda hanya mengalami malam-malam seperti ini. Kami banyak menguasai bola, kami seharusnya menciptakan beberapa peluang lagi di depan gawang. Anda datang ke sini melawan tim hebat Ukraina – Anda lihat hasilnya, mereka sangat bagus.

Kami tahu kami bisa berbuat lebih baik, tapi kami akan beralih pertandingan besar lainnya," ujar Walker menyoroti laga selanjutnya kontra Skotlandia di Hampden Park, Glasgow (13/9) nanti. (Tribunnews/den)

Direct Points
- Walker cetak gol pertama untuk Inggris
- Setelah 11 tahun berkiprah di tim Tiga Singa
- Rekor 100 persen kemenangan Inggris terhenti