News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Everton vs Arsenal: Everton Gawang Favorit Gabriel Jesus, Cetak 8 Gol dalam 9 Laga Liga Premier

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Striker Arsenal asal Brazil Gabriel Jesus (Tengah) merayakan dengan gelandang Arsenal Leandro Trossard (kanan) dan gelandang Arsenal Granit Xhaka setelah mencetak gol keempat timnya selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Arsenal dan Wolverhampton Wanderers di Stadion Emirates di London pada Mei 28, 2023.

Pemain Brasil ini tentu saja menikmati bermain melawan Everton, setelah mencetak delapan gol hanya dalam sembilan penampilan melawan The Toffees di Liga Primer.

Lebih banyak dibandingkan yang ia cetak saat melawan tim lainnya.

Rata-rata gol tersebut tercipta setiap 71 menit, yang merupakan rata-rata terbaik pemain mana pun yang bermain 500 menit lebih melawan Everton.

Selain Jesus, Martin Odegaard juga bakal menjadi momok bagi The Toffees. Kapten Arsenal ini telah mencetak gol dalam tiga dari empat laga Liga Primer kontra Everton.

Sang gelandang serang hanya gagal melakukannya dalam kekalahan tandang 1-0 pada bulan Februari.

Sejak awal musim lalu, dia mencetak lebih banyak gol (17) dibandingkan pemain Arsenal lainnya.

Namun, pasukan Meriam London harus ekstra hati-hati. Pasalnya, Goodison Park bukanlah tempat berburu poin yang menyenangkan.

Catatan sejarah menunjukkan, Arsenal kalah empat kali dari lima lawatan terakhir ke sana, dan sekali seri.

Termasuk juga kalah 1-0 musim lalu dalam pertandingan pertama Sean Dyche sebagai pelatih Everton.

Dan raihan tiga poin saat itu mengakhiri rentetan delapan laga tanpa kemenangan Everton.

Sementara itu Everton mencetak gol pertama, dan meraih poin pertama mereka musim ini saat imbang 2-2 kontra Sheffield United di laga terakhir (2/9).

Abdoulaye Doucouré dan Arnaut Danjuma mencetak gol di laga itu.

Namun, yang tak kalah pentingnya adalah kepahlawanan Jordan Pickford di bawah mistar gawang untuk menjaga level permainan.

Terlepas dari poin tersebut, tim asuhan Sean Dyche memulai dengan buruk (1 seri, 3 kalah).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini