TRIBUNNEWS.COM - Leonardo Bonucci menunjukkan performa luar biasa saat membela Union Berlin melawan Real Madrid di Liga Champions, Kamis (21/9/2023) dini hari.
Bermain sebagai starter, Bonucci mengomandoi lini belakang Union Berlin dan sekaligus membuat pertahanan klub asal Jerman itu cukup solid.
Bahkan selama 45' menit di babak pertama, Union Berlin masih berhasil menahan skor imbang 0-0 dengan Real Madrid.
Beberapa kali Bonucci melakukan aksi clearence maupun intersep terhadap serangan yang dilakukan Madrid.
Mantan kapten Timnas Italia ini sangat aktif menghalau serangan yang dilancarkan El Real.
Baca juga: Hasil Liga Champions: Jude Bellingham Nyekor Telat, Real Madrid Menang Dramatis atas Union Berlin
Di usia yang telah mencapai 36 tahun, Di usianya yang sudah 36 tahun, mantan pemain Juventus itu sudah menunjukkan bahwa dirinya masih bisa bermain di level yang sangat tinggi.
Pengalaman Bonucci yang telah bermain sebanyak 84 kali di Liga Champions menjadi sangat berarti bagi Union Berlin yang baru melakukan debut di kompetisi Eropa.
Sofa score memberi Bonucci dengan nilai 7,1 berkat penampilannya yang luar bisa. Angka itu adalah yang tertinggi ketiga setelah kiper Frederik Ronnow dan bek kanan Danilho Doekhi.
Bonucci tangguh selama 80 menit bermain dan membuat gawang Union Berlin belum kebobolan.
Sayang ia kemudian ditarik keluar di 10 menit terakhir. Ia diganti Paul Jaeckel di menit-menit sisa pertandingan.
Ditariknya Bonucci itu nyatanya telah memberi sedikit kelengahan di lini belakang Union Berlin.
Hal itu dimanfaatkan Jude Bellingham untuk mencetak gol kemenangan di penghujung pertandingan.
Situasi kemelut didepan gawang yang bermula dari sepakan pojok berhasil dimanfaatkan Bellingham untuk membuat Real Madrid menang 1-0 melalui gol di menit 90+4'.
Baca juga: Bellingham Lagi-lagi Jadi Pahlawan Real Madrid, Ancelotti Sebut Jude selalu Hoki
Setelah pertandingan selesai, Bonucci mengeluarkan pendapatnya tentang pertandingan itu.
Ia mengaku menyesalkan hasil pertandingan yang berujung kekalahan untuk timnya itu.
Namun demikian, ia menilai permainan timnya sudah cukup baik dan optimis bisa mengarungi musim ini dengan baik.
"Penyesalan mendalam atas kekalahan ini, namun debut di Liga Champions ini memberi kami kekuatan besar untuk musim ini," kata Bonucci melalui media sosialnya.
Meski kalah, penampilan Bonucci dkk dalam laga ini tetap mendapat pujian dari sang pelatih, Urs Fischer.
Ada rasa bangga dari Urs Fischer. Ada prediksi bahwa laga itu nantinya akan berat sebelah dan membuat Union Berlin menjadi lumbung gol.
Namun nyatanya Los Blancos hanya menang tipis dan baru bikin gol di menit akhir pertandingan.
Pertahanan Union Berlin cuma kebobolan satu gol. Bahkan ketika Bonucci bermain belum kebobolan yang menandakan Bonucci belum habis.
"Tentu saja kami kecewa, tapi ketika Anda tertinggal satu menit untuk mendapatkan poin dari Madrid, itu bisa dimengerti. Pada akhirnya, saya bangga dengan kinerja tim," kata Fischer, dilansir UEFA.com.
“Setelah jeda, kami hampir tidak mendapat istirahat, namun keberuntungan ada di pihak kami beberapa kali. Secara keseluruhan, Real mungkin adalah pemenang yang pantas.”
"Tentu saja saya sangat kecewa kalah setelah bermain sangat baik, tapi saya juga bangga bahwa kami bisa menahan Madrid dengan baik." kata dia.
Untuk diketahui, Union Berlin sukses mendatangkan mantan penggawa Juventus, Leonardo Bonucci pada bursa transfermusim panas ini.
Mereka berhasil memanfaatkan kondisi Bonucci yang sudah tak lagi menjadi bagian tim utama Juventus.
Alhasil mereka tak perlu mengeluarkan biaya untuk mendatangkan Bonucci.
Pasalnya kontrak sang pemain bersama Juventus sudah kedaluwarsa.
Mereka hanya perlu meyakinkan sang pemain untuk mau bergabung ke kubu tim Bundesliga yang satu ini.
Union Berlin kini sudah membuktikan kedatangan Bonucci tak sekadar menjadi transfer random atau acak-acakan.
Mereka memang melihat Bonucci sebagai seorang yang bisa memperkuat lini belakang mereka.
Union untuk sementara menempati papan bawah klasemen grup C Liga Champions.
Di laga matchday kedua, mereka akan menjadi tuan rumah untuk menjamu Braga pada 3 Oktober 2023 mendatang.
(Tribunnews.com/Tio)