"Dari apa yang saya lihat, dia terlihat bagus, dia tampak bahagia dan siap untuk tampil," ucap Yedlin.
Selain itu, Yedlin juga mengakui, bahwa timnya merindukan sang pemain terbaik dunia dalam timnya melakoni pertandingan.
"Jika Anda berbicara tentang Leo Messi, dia adalah pemain terbaik yang pernah ada dalam permainan ini, dari sudut pandang lawan, hal itu juga menimbulkan sedikit ketakutan pada mereka," ungkapnya.
"Pengalaman sangat berarti, terutama di lini ini. Seperti yang Anda lihat dalam pertandingan di Atlanta yang naik turun, memiliki Messi akan membantu permainan," jelasnya.
Inter Miami yang kini menyisakkan tujuh pertandingan hingga akhir musim masih memiliki peluang untuk finis di zona play-off Major League Soccer.
Ditambah dengan peluang gelar kedua ketika di bawah asuhan Gerard Martino dan bantuan Lionel Messi.
Tentu, dengan jadwal yang padat Tata harus menjaga kestabilan kondisi pemainnya.
Trofi Piala Amerika Serikat Terbuka menggoda baginya, tetapi juga untuk membawa Inter Miami masuk dalam zona play-off.
"Final hanyalah satu pertandingan, dan kami berada di dalamnya," ungkap Martino usai kalah dari Atlanta.
"Sangat menggoda untuk bermain demi meraih gelar. Saat ini kami punya tujuh hingga delapan pertandingan tersisa (MLS)."
"Dan kenyataannya, itu bukan jaminan kami bisa lolos ke babak olay-off."
"Bukan berarti kami tidak akan melakukannya, tapi memang benar kami fokus pada tanggal 27," tambahnya.
Inter Miami bakal meladeni perlawanan Houston Dynamo di final Piala Amerikat Serikat Terbuka di DRV PNK Stadium pada Kamis (28/9/2023) mendatang.
(Tribunnews.com/Sina)