TRIBUNNEWS.COM - Laga Liga Champions 2023/2024 antara Bayern Munchen vs Manchester United bisa dikatakan mimpi buruk bagi Andre Onana.
Dalam laga yang di Allianz Arena pada Kamis (21/9/2023) dinihari WIB tersebut, lagi-lagi performa kiper timnas Kamerun itu kembali jadi sorotan.
Gawangnya kebobolan Bayern Munchen 4 kali melalui gol yang diciptakan oleh aksi Leroy Sane (28'), Serge Gnabry (32'), eksekusi penalti Harry Kane (55') serta Mathys Tel (90+2').
Manchester United bukannya main tanpa perlawanan karena mereka sempat melakukan comeback dari skor 1-3 lewat gol Casemiro di menit ke-89.
Baca juga: Komentar Menohok Ferdinand Man United Kalah dari Bayern Munchen, Andre Onana Biangnya!
Baca juga: Rekap Hasil Liga Champions Tadi Malam: Bayern vs Man Utd Hujan Gol, Arsenal Menang Banyak
Namun upaya comeback tersebut batal setelah Mathys Tel mencetak gol untuk Bayern sehingga gol Bruno Fernandes pada menit 90'+4 seakan jadi tak berarti.
Kemenangan Bayern Munchen membuat Setan Merah menelan tiga kekalahan beruntun di semua kompetisi.
Parahnya lagi, dalam 3 laga kekalahan tersebut, United kebobolan 10 gol.
Sebelumnya, Onana harus dua kali memungut 3 gol per laga.
Hal ini dilakukannya saat United keok dengan skor serupa 1-3 saat lawan Arsenal dan Brighton di Liga Inggris.
Menanggapi banyaknya gol yang masuk ke gawangnya, Andre Onana pun buka suara.
Dikutip dari TNT Sports, Onana mengaku laga tersebut merupakan malam berat baginya.
Ia mengakui blundernya dalam laga ini memengaruhi permainan timnya saat meladeni Bayern.
"Sulit rasanya kalah seperti ini. Awalnya kami memulai dengan baik, dan setelah kesalahan saya, kami kehilangan kendali atas pertandingan." ungkap Onana.
"Kami bermain bagus dengan bola, tembakan pertama mereka yang mengarah ke gawang, saya membuat kesalahan. Performa tim menurun karena kesalahan itu." lanjutnya.
Onana mengaku dirinya kini menghadapi situasi pelik di Manchester United terlebih lagi karena dirinya dibobol 10 kali dalam 3 laga terakhir.
"Ini adalah situasi sulit bagi saya, terutama karena saya yang membuat tim ini terpuruk. Tim bermain dengan baik. Tapi gara-gara saya, kami tidak memenangkan pertandingan ini. "
Meratapi hasil tersebut, Onana mengaku hal terbaik yang bisa ia lakukan saat ini adalah move-on dari hasil 3 laga terakhir Manchester United.
"Saya puas dengan kerja keras tim, kami hanya perlu melanjutkan. Ini adalah hidup seorang kiper, jika kami tidak menang hari ini, itu karena saya." lanjut eks-kiper Inter Milan tersebut.
"Saya harus belajar dari itu dan menjadi kuat. Ini bukan situasi yang mudah, tetapi saya senang dengan perjuangan tim sampai akhir. Saya memiliki banyak hal yang harus dibuktikan." pungkasnya
(Tribunnews.com/Bobby)