"Dengan apa yang mungkin terjadi, saya tidak tegas. Setelah berbicara dengan mereka, saya tidak punya pesimisme yang sama seperti ketika saya harus mencopot mereka,” tambahnya.
Di sisi lain, Martino menceritakan momen ketika Messi memintanya untuk diganti dan meyakinkan bahwa dia yakin hal itu disebabkan oleh ketidaknyamanan otot lama di paha belakang kaki kanannya.
"Sebelumnya dia memberi isyarat kepada saya bahwa saya pikir itu untuk dia, dan itu untuk Jordi. Sebuah permainan ofensif baru saja datang, dan dia masuk dari kiri menuju tengah. Saya pikir di situlah bekas luka terkenal itu mengganggunya. Saya melihatnya meregang dan dia segera menatap saya," katanya.
"Kita akan jalani hari demi hari dengan tenang. Saya tahu kita punya final tapi tidak mungkin mereka masuk lapangan kalau tidak dalam posisi siap," kata Tata.
(Tribunnews.com/Ipunk)