Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyerang Persija Jakarta, Riko Simanjuntak, memberikan pengakuan yang mengejutkan ketika melawan Madura United.
Dalam duel pekan kedelepan itu, Riko mengaku sempat memprotes keputusan wasit yang ia nilai tidak tepat.
Diketahui laga yang berlangsung di markas Madura United itu dipimpin oleh Wasit Ginanjar Rahman Latief.
Riko protes ketika ia merasa di langgar dalam kotak penalti, namun wasit tidak memberikan pelanggaran.
Ketika turun minum babak pertama, Riko yang memprotes keputusan itu justru mendapatkan jawaban yang tidak pantas.
"Saya juga sempat diinjak di kotak penalti lawan Madura. Saya samperin ke wasit, komplain," kata Riko.
"Minta wasit untuk melihat, katanya 'Riko, kalau kamu diinjak, kamu tidak bisa jalan bagus'. Padahal wasit harusnya lindungi pemain," jelasnya.
Pemain asal Siantar itu pun memberikan pengakuan ini karena dirinya telah muak dengan kepemimpinan wasit di beberapa laga Persija Jakarta, termasuk pada laga terbaru ketika menjamu Bali United.
Dalam laga tersebut, ada beberapa keputusan wasit yang menjadi sorotan pihak Macan Kemayoran.
Keputusan tersebut antara lain adalah tidak diberikannya hadiah penalti untuk Persija ketika Witan Sulaeman murni di langgar dalam kotak penalti.
Kemudian keputusan lain adalah mengenai pertambahan waktu babak kedua yang menurut Riko juga tidak tepat.
Duel tersebut dipimpin oleh wasit Aidil Azmi, dengan bantuan asisten wasit 1 Gilang Ade Mizwar, asisten wasit 2 Azizul Alimmudin Hanafiah.
"Saya baru ini bicara wasit, sudah emosi banget. Tadi (malam - red) juga, saya lihat kepemimpinan wasit," kata Riko.