TRIBUNNEWS.COM- Liverpool dan Tottenham Hotspur termasuk di antara empat tim yang belum terkalahkan di Liga Premier, keduanya akan bertarung dalam duel Liga Premier pekan Ke-7 di London pada Sabtu (30/9) Pukul 23:30 WIB.

Manchester City, Liverpool, Tottenham, dan Arsenal adalah empat tim yang belum terkalahkan di Liga Premier musim ini.

Pertandingan yang melibatkan di antara keempat tim tersebut (Manchester City, Liverpool, Tottenham, dan Arsenal ) selalu menarik untuk diikuti.

Sejumlah situs sepak bola memprediksi laga tersebut. Whoscored memprediksi pertandingan akan berakhir imbang 2-2, demikian pula dengan Sportsmole dan Sporstkeeda yang sama-sama memprediksi laga akan berakhir 2-2.

Liverpool menghadapi tes yang akan menunjukkan mereka layak menjadi juara Liga Premier pada saat menghadapi Tottenham.

Laga melawan Tottenham menjadi tes kelayakan bagi Liverpool untuk meraih gelar Liga Premier.

Mohamed Salah berpengalaman 11 kali membobol gawang Spurs di semua kompetisi.

Dia mencetak 8 gol dalam 13 penampilan di Liga Premier, 2 gol dalam 4 kali penampilannya di Liga Eruropa, dan 1 gol ke gawang Spurs di ajang Liga Champions.

Namun berbeda dari musim-musim sebelumnya, Tottenham musim ini sedang menunjukkan kebangkitan mereka saat The Reds mengincar untuk memperkecil ketertinggalan dari pemimpin klasemen Manchester City yang terus memenangkan pertandingan setidaknya hingga 6 laga pertama.

Juara bertahan Man City telah meraih poin maksimum dari enam pertandingan pembukaan mereka.

Dan dapat mencetak rekor klub baru jika mereka memperpanjang rekor tersebut menjadi tujuh poin saat melawan Wolves yang sedang kesulitan.

Liverpool memimpin tim-tim yang berada di bawah Man City, The Reds tertinggal dua poin, dengan Brighton, Tottenham, Arsenal dan Aston Villa semuanya berjarak enam poin dari Man City.

Dominik Szoboszlai sedang bersinar untuk penampilan baru di tim Liverpool.

Setelah bertahun-tahun bersaing ketat dengan Man City untuk meraih gelar besar, Liverpool merosot ke peringkat kelima musim lalu, mendorong pembangunan kembali lini tengah secara penuh pada masa bursa transfer.