TRIBUNNEWS.COM - Rekap hasil klasemen Liga 2 pekan keempat, menghasilkan FC Bekasi jadi paling sempurna.
Pekan keempat Liga 2 baru saja rampung digelar hari ini, Senin (2/10/2023).
Hasilnya Persipa Pati dan Persikab Bandung mendulang kemenangan.
Dalam laga PSKC Cimahi vs Persikab Bandung, diwarnai kartu merah dan hujan gol.
Lima gol terjadi di 45 menit babak pertama. Tiga gol Persikab (Azamat 8', Moneieaga 17', dan Kevy 24') dibalas dengan dua gol PSKC dari Fareed Sadar 36', 43'.
Lima gol dalam laga PSKC Cimahi vs Persikab Bandung bahkan diwarnai dengan dua kartu merah.
Pemain PSKC Cimahi, Selamet Budiono diganjang kartu kuning kedua di menit 84.
Dan pemain Persikab Bandung, Yohanis Hera juga mendapatkan kartu kuning kedua di menit 90+7 jelang pertandingan berakhir.
Skor 2-3 berakhir hingga wasit meniup peluit panjang.
Selain itu, Persipa Pati juga menoreh kemenangan dengan melesatkan tiga gol. Bedanya Persipa Pati finish dengan kemenangan clean sheet alias tiga gol tanpa kebobolan.
Baca juga: Satgas Anti Mafia Bola Tetapkan 6 Tersangka Praktik Match Fixing di Liga 2, Empat Diantaranya Wasit
Imam Bagus Kurnia mencetak brace (22', 57'), dan Imam Witoyo menambah pundi-pundi gol Persipa Pati sore ini.
Sebagai informasi, karena satu grup berisikan tujuh klub. Maka tidak semua klub bertanding tiap pekannya.
Dari empat grup, hanya FC Bekasi yang masih sempurna hingga saat ini.
Ezechiel NDouassel sukses menggendong FC Bekasi meraih tiga kemenangan dalam tiga laga yang dilalui.
Raihan tersebut membawa FC Bekasi memimpin puncak klasemen grup 2.
Selain FC Bekasi, Persiraja Banda Aceh, Persela Lamongan, dan PSPS Biak juga berada di puncak klasemen sementara.
Berikut rekap hasil Liga 2 pekan 4
PSBS Biak 3-0 Persiba Balikpapan
Persipura Jayapura 3-1 Persipal Palu
Sulut United 2-0 Persewar Waropen
Malut United FC 0-1 PSIM Yogyakarta
Persijap Jepara 0-0 PSCS Cilacap
Persiraja Banda Aceh 1-0 Sada Sumut FC
Sriwijaya FC 1-1 Semen Padang
Perserang Serang 0-1 Nusantara United FC
Persela Lamongan 1-0 Gresik United FC
PSMS Medan 3-1 PSDS Deli Serdang
Persipa Pati 3-0 Persekat Tegal
PSKC Cimahi 2-3 Persikab Kab Bandung
Baca juga: Liga 2 - Update Kondisi Silvio Escobar Pasca-kolaps saat Membela Persela Lamongan
Klasemen Liga 2
Keterangan: Posisi | nama klub | jumlah main | selisih gol | poin
Grup 1
1. Persiraja 4 | 3 | 8
2. Semen Padang 3 | 4 | 7
3. PSMS Medan 3 | 2 | 5
4. Sriwijaya FC 4 | 0 | 5
5. PSDS 4 | -1 | 4
6. Sada Sumut 3 | -3 | 1
7. PSPS Riau 3 | -5 | 1
Grup 2
1. FC Bekasi 3 | 3 | 9
2. Nusantara FC 4 | 3 | 7
3. PSIM 4 | 1 | 7
4. Malut United 3 | 0 | 4
5. PSKC Cimahi 3 | -3 | 2
6. Persikab 2 | -1 | 1
7. Perseran 3 | -3 | 0
Grup 3
1. Persela 4 | 3 | 9
2. Deltras FC 3 | 1 | 5
3. Persekat 3 | -1 | 4
4. Gresik United 3 | 0 | 3
5. PSCS 4 | -1 | 3
6. Persipa 2 | 0 | 2
7. Persijap 3 | -2 | 2
Grup 4
1. PSBS 4 | 5 | 7
2. Sulut United 3 | 2 | 6
3. Persipura 3 | 2 | 5
4. Kalteng Putra 3 | 1 | 5
5. Babel United 3 | 0 | 4
6. Persewar 4 | -4 | 4
7. Persiba 4 | -6 | 4
Top Skor Sementara
5 gol
Ezechiel NDouassel (FC Bekasi)
3 gol
Alberto Goncalves (PSPS Biak)
Kenneth Ngwoke (Semen padang)
2 gol
Bima Lesmana (PSDS)
Boaz Salosa (Persewar)
Rishadi Fauzi (PSKC)
Ari Maring (PSIM)
Matheus (Nusantara FC)
Hari Nur (Malut United)
Bryan Cesar (PSIM)
Fatjon Celani (Perserang)
Thales Lima (Persipal Babel)
Irvan Mofu (Persipal Babel)
Elisa Basna (Persipura)
Alexsandro (PSPS Biak)
Fareed Sadat (PSKC Cimahi)
Imam Bagus Kurnia (Persipa Pati)
Aturan dan Format Promosi-Degradasi
Sesuai surat keputusan nomor 467/LIB-COR/VII/2023, ada beberapar format yang perlu digaris bawahi, khususnya soal aturan format promosi-degradasi.
Dalam keputusan yang disahkan oleh PSSI tersebut, kompetisi Liga 2 akan terbagi dalam 4 grup dengan total 28 klub peserta.
Masing-masing grup akan berisi 7 klub.
Babak penyisihan akan menggunakan sistem double round robin, home away.
Tiga klub teratas klasemen akhir setiap grup berhak melaju ke babak 12 besar.
Sementara 4 klub terbawah klasemen akhir akan tampil di play-off degradasi.
Pada babak 12 besar kembali dibagi menjadi tiga grup, dengan masing-masing grup terdiri 4 klub yang kembali ditandingkan dengan format home-away.
Pemuncak klasemen langsung mendapatkan tiket semifinal. Dan satu klub berlabel runner up terbaik dari tiga grup juga berhak mendapatkan 1 tiket tambahan ke babak semi final.
Pada babak semi final, bracket akan ditentukan dengan mekanisme draw atau undian dengan syarat tidak ada tim yang satu grup di babak 12 besar. Empat tim terbaik akan bermain knock out, 2-leg home and away.
Pemenang semi final melaku ke babak grand final, sekaligus mengantongi tiket promosi Liga 1 2024/2025. Tim yang kalah di semi final akan bentrok untuk memperebutkan satu tiket promosi.
Dan grand final akan bermain dengan sistem knock out, 2 leg home-away. Pemenang akan merengkuh gelar juara Liga 2 2023/2024.
Sementara untuk babak play-off degradasi akan diisi empat grup dengan masing-masing terdiri dari 4 klub.
Semua akan bermain dalam sistem double round robin, home and away.
Dua klub terbawah klasemen akan terdegradasi, jadi total ada delapan klub yang akan terlempar di Liga 3 musim depan. (*)
(Tribunnews.com/ Siti N)