TRIBUNNEWS.COM- Chelsea akhirnya unggul 2-0 atas Fulham pada Selasa (3/10/2023).
Chelsea mencetak dua gol dalam interval 82 detik untuk meraih kemenangan 2-0 atas Fulham yang meningkatkan moral.
Chelsea yang dilanda banyak pemain cedera bertandang tetangga dekat mereka Fulham hanya dua poin di atas zona degradasi dan hanya mencetak lima gol.
Peluang-peluang awal yang terbuang mengisyaratkan kegagalan yang biasa terjadi.
Namun pemain sayap asal Ukraina, Mykhailo Mudryk, mencetak gol pertamanya dalam seragam Chelsea pada menit ke-18 dan Armando Broja menggandakan keunggulan dalam sekejap mata.
Kemenangan ini mengangkat Chelsea ke papan tengah klasemen dan mengurangi tekanan pada manajer baru Pochettino.
Chelsea gagal mencetak gol dalam tiga pertandingan Liga Premier sebelumnya.
Mantan bos Tottenham dan Paris Saint-Germain itu menyerukan kekejaman di depan gawang dan kegelisahannya diredakan oleh dua gol cepat timnya di babak pertama.
“Penting bagi kami untuk membangun kepercayaan diri dan kepercayaan pada diri kami sendiri,” kata Pochettino kepada Sky Sports dikutip dari AFP.
“Penampilannya sangat bagus, saya sangat gembira untuk para pemain dan pada akhirnya kami mendapatkan apa yang pantas kami dapatkan.”
Chelsea memulai dengan baik di Craven Cottage tetapi gagal memanfaatkan peluang yang diperoleh.
Penyerang Albania Broja, yang melakukan start pertamanya sejak November 2022, melepaskan tembakan dari posisi offside tak lama setelah kick-off dan Mudryk yang lincah juga menyia-nyiakan peluang.
Namun tim tamu mendapat balasannya pada menit ke-18 ketika umpan panjang dari belakang berhasil diterima Levi Colwill di sisi kiri.
Colwill memberikan umpan kepada Mudryk, yang mengontrol bola dengan dadanya sebelum menghasilkan penyelesaian tenang untuk gol pertamanya untuk klub sejak kepindahannya dari Shakhtar Donetsk pada bulan Januari.