Ditambah lagi dengan posisi Singo Edan dan Borneo yang terpaut jauh di klasemen.
Ia ingin anak asuhnya fokus dan pede menghadapi Pesut Etam yang akan menjadi tim tamu.
"Kami punya pertandingan berikutnya yang lebih berat," ungkap Fernando Valente dikutip dari Suryamalang.
"Kami harus bisa lebih meningkatkan lagi (performa tim) agar meraih kemenangan di laga selanjutnya," sambungnya.
Valente menilai masih ada pemain Arema FC yang kehilangan fokus saat bertanding.
Hal ini yang membuat PSS Sleman, selaku lawan di pekan ke-14 lalu, mampu menyamakan kedudukan 1-1 di awal babak kedua melalui skema set piece.
"Saat kami kehilangan fokus, maka kami kehilangan permainan," ujar Valente.
"Mungkin kami bisa mencetak gol di awal dan kami bisa unggul lewat gol penalti."
"Tapi kami sedikit kebingungan sehingga PSS Sleman bisa mencetak gol," lanjutnya.
Valente juga memiliki sejumlah catatan terkait hasil pertandingan saat melawan PSS Sleman.
Ia menyoroti kebiasaan para pemainnya yang mudah kehilangan bola.
Dirinya meminta agar skuad Singo Edan lebih konsentrasi lagi dalam menjalani laga.
Apalagi lawan yang akan dihadapi adalah Borneo FC yang juga sedang dalam performa luar biasa.
Error yang dilakukan Arema FC bisa berdampak fatal bagi kelanjutan nasib mereka pada laga tersebut.
"Jangan sampai ada kehilangan bola lagi," ucap Valente.
"Kami harus konsentrasi dalam permainan."
"Hal itu perlu dilakukan agar lawan tidak terdorong untuk menciptakan gol," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Guruh) (Suryamalang.com/Frida Anjani)