Tak butuh waktu lama bagi Real Madrid untuk merespon ketertinggalan. Mereka langsung menyamakan kedudukan tak sampai 10' menit kemudian.
Vinicius dan Bellingham menjadi aktor utama bagi Real Madrid. Umpan horizontal ke Lobotka dicegat oleh Bellingham di tiga perempat pertahanan.
Pemain asal Inggris itu langsung memberi bola kepada Vincius yang berada di kiri tengah kotak penalti.
Dengan penuh ketenangan, pemain 23 tahun itu melepaskan tendangan mendatar mengarah ke tiang jauh, mengelabuhi penjaga gawang Napoli.
Bellingham benar-benar menjadi aktor utama Real Madrid. Ia melakukan solorun dari tengah lapangan menuju ke kotak penalti.
Empat hingga lima pemain tak mampu menghentikan pergerakannya. Sebuah tembakan dari dalam kotak penalti tak mampu digagalkan Alex Meret. Skor berbalik 1-2 untuk Real Madrid.
Dengan golnya ini, Bellingham menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam dua penampilan pertamanya di Liga Champions untuk Real Madrid sejak Cristiano Ronaldo pada tahun 2009.
Jude Bellingham adalah satu-satunya gelandang yang mencetak setidaknya satu gol dan satu assist dalam empat musim terakhir Liga Champions.
Hingga babak babak pertama selesai, skor masih bertahan 1-2 untuk keunggulan Real Madrid.
Di babak kedua, Napoli mencoba bangkit, Pastenopei berhasil menyamakan kedudukan setelah mendapat hadiah penalti dari wasit di menit 54'.
Nacho dianggap melakukan handball saat melakukan tekel kepada Osimhen. Bola malah meluncur mengenai tangannya.
Pengambil eksekusi penalti bukanlah Victor Osimhen, melainkan Pioter Zielinski. Skor menjadi sama 2-2.
Memasuki menit 65', Ancelotti melakukan beberapa pergantian untuk penyegaran di lini tengah.
Ferland Mendy dimasukkan menggantikan Camavinga, kemudian Luka Modric juga masuk menggantikan Toni Kross.