TRIBUNNEWS.COM - Tim raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) akan menghadapi laga sulit di Liga Champions dengan melawan Newcastle United, Kamis (5/10/2023) pukul 02.00 WIB.
PSG sebenarnya menjelang laga ini dengan rasa percaya diri tinggi.
Pasalnya mereka menjadi satu-satunya tim di Grup F yang berhasil mendapatkan tiga angka pada matchday pertama lalu.
Selebihnya, tim-tim pesaing seperti AC Milan, Newcastle United dan Borussia Dortmund tak bisa mendapatkan hal yang sama.
Kemenangan pada matchday pertama membuat PSG berhasil memuncaki klasemen Grup F dengan poin sempurna.
Meskipun memiliki modal mentereng itu, PSG tetap dihantam isu tak sedap jelang laga melawan Newcastle United.
Beredar isu yang menyebutkan bahwa pelatih mereka, Luis Enrique tak suka dengan salah satu pemain PSG.
Luis Enrique disebutkan tak menaruh hati kepada kiper PSG asal Italia, Gianluigi Donnarumma.
Apalagi PSG memiliki kiper kedua yang sejatinya tak terpaut juah perihal kualitas.
PSG juga bisa mengandalkan Keylor Navas yang notabene juga kiper top.
Akan tetapi Luis Enrique tak mau memperpanjang isu tersebut.
Ia langsung membantah kabar yang menyebutkan dirinya tak puas dengan penampilan Gianlugi Donnarumma.
Enrique malah menyanjung tinggi kiper asal Italia itu.
Menurutnya, eks penjaga gawang AC Milan tersebut merupakan pemain yang luar biasa.
Di matanya, Donnarumma juga adalah sosok yang tahan terpaan ujian.
Hal itu merujuk pada drama kepindahannya dari AC Milan ke PSG beberapa tahun lalu.
Saat itu, Donnarumma mendapat cercaan luar biasa dari para pendukung AC Milan yang tak puas dengan keputusan sang penjaga gawang.
Meski demikian, Donnarumma tetap bersikap profesional.
Ia bersedia membela Italia di level timnas meskipun mendapat beragam hinaan saat menginjakkan kaki di Kota Mode dunia.
Hal tersebut membuat Luis Enrique makin menghoarmati Donnarumma.
"Dia memiliki pengalaman yang unik. Ia adalah pemain top, berbeda dari yang lain," ungkap Enrique dikutip dari Football Italia.
"Saya sangat senang dengan keberadaannya di dalam tim."
"Sebagai seorang manusia biasa, ia malah lebih hebat lagi."
"Dia memiliki hati dan pribadi yang besar."
"Ia adalah seseorang yang selalu meninggalkan kesan positif," sambungnya.
Tak cuma drama kepindahannya saja dari AC Milan yang mengundang perhatian.
Persaingannya dengan Keylor Navas juga sempat menimbulkan prahara.
Hal tersebut menyebabkan Navas memilih berkelana ke beberapa tim berbeda.
Namun pada akhirnya, kedua figur akhirnya bisa merajut kerja sama yang indah pada musim ini.
Buktinya Keylor Navas tak lagi dipinjamkan ke klub lain.
Ia rela menjadi pilihan kedua untuk Donnarumma yang memang mendapat porsi bermain lebih banyak.
Pada laga melawan Newcastle United dini hari nanti, Gianluigi Donnarumma pun kemungkinan besar akan menjadi pilihan utama.
Dengan demikian Keylor Navas harus puas berada di bangku cadangan.
(Tribunnews.com/Guruh)